News

Kembali ke PPP, Romy Dinilai Seperti Pelawak

Plt Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Mardiono menyebut Ketua Majelis Pertimbangan PPP Romahurmuziy serupa pelawak yang tersandung masalah hukum lantaran masih berkesempatan kembali menjadi politikus.

Sebab, kata Mardiono, Romahurmuziy atau akrab disapa Romy, bila seorang artis atau pelawak tersandung masalah hukum, maka mereka masih berkesempatan merajut kembali karirnya di dunia yang sama.

“Banyak pelawak tersandung persoalan melanjutkan sebagai pelawak. Ini memang bukan panggung pelawak, tapi sama haknya. Saya ingin menekankan, tidak semua ya, tidak semua kader kita yang tersandung kasus hukum kita yakini bahwa itu bersalah,” kata Mardiono saat peringatan Hari Lahir PPP ke-50 di Jakarta, Kamis (5/1/2023).

“Karena sesungguhnya pengadilan maha Agung, pengadilan sang Pencipta Allah SWT. Yang setiap perilaku kita akan kita pertanggungjawabkan di dunia dan akhirat,” lanjut dia.

Di sisi lain, Mardiono juga mengungkapkan, seseorang yang melakukan pelanggaran hukum bisa secara sengaja atau tidak sengaja. Oleh karena itu, aturan dapat mengganjar hukuman bagi siapapun pelanggarnya.

“Hukum kita mengatakan, barang siapa yang dengan sengaja atau tidak, siapa pun yang melawan hukum yang bersangkutan akan dikenakan hukum. Orang sengaja dan tidak sengaja, banyak terjadi kecelakaan lalu lintas tak semua kita tahu bahwa kecelakaan lalu lintas tak disengaja dihukum, karena hukum barang siapa sengaja atau tidak,” ungkapnya.

Kendati demikian, ia meyakini di tengah kontroversi bergabungnya kembali Romy di tubuh PPP, hal itu akan memberikan dampak positif bagi kejayaan partai berlambang Ka’bah di Pemilu 2024.

“Oleh karena itu, saya mengajak bergandengan tangan bersatu padu seluruh Indonesia. Sekali lagi untuk menjemput kemenangan Pemilu 2024 akan datang. Saya mengajak tokoh bergabung kembali, mengajak mantan Ketum Romahurmuziy memperkuat barisan kita,” kata Mardiono menegaskan.

Back to top button