Sebuah kecelakaan terjadi di Exit To Plumpang, Jakarta Utara (18/7/2023) yang melibatkan mobil Fornuter. Kecelakaan tersebut melibatkan satu pengemudi dan tiga penumpang yang tewas di tempat. Sementara itu, pengemudinya selamat dengan luka ringan yang langsung dilarikan ke RS Gading Pluit, Jakarta Utara.
Kecelakaan ini terjadi saat mobil yang dikendari oleh BN (19) dan memiliki penumpang BWS (19), CC (19), ARH (19) melaju dari arah Selatan ke Utara ke Jalan Tol Ir Wiyoto. Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Utara, Kompol Edi Purwanto menjelaskan diduga penyebab kecelakaan tersebut karena pengemudi hilang kendali dan mengantuk saat melintasi tikungan dan menyalip kendaraan yang ada di depan dari sisi kanan.
“Karena kurang konsentrasi, sehingga mobil oleng ke kiri dan menabrak beton pemisah jalan dan pagar besi,” ujar Edy. Sementara itu, keadaan mobil nyaris tak berbentuk karena kerasnya benturan dengan posisi mobil terbalik.
Saat berkendara, kondisi fisik dan mental sangat diperlukan karena kegiatan ini menggunakan aktivitas motorik, sensorik, dan juga mengingat. Ketika salah satunya terganggu, perjalanan pun menjadi terhambat atau bahkan membahayakan.
Salah satu yang sering kali mengganggu saat perjalanan adalah mengantuk. Serangan rasa kantuk yang luar biasa terkadang membuat konsentrasi turun dan sering menyebabkan kecelakaan. Agar lebih aman, berikut cara menghilangkan ngantuk saat berkendara.
1. Menepi dan Tidur Sebentar
Jika Anda berpergian ke luar kota atau membutuhkan waktu yang panjang, disarankan untuk beristirahat setiap kali merasa ngantuk dan tidur setidaknya 15-20 menit. Hal ini juga berlaku jika Anda berkendara di dalam kota.
Jangan remehkan jarak tempuhnya, karena ketika rasa kantuk menyerang hal ini akan membuat kosentrasi berkurang meski jaraknya dekat. Jika memang kantuk sangat mengganggu, menepilah dan tidur agar lebih segar.
Kemudian, saat terbangun lakukan peregangan ringan agar tubuh menjadi lebih rileks dan terhindar dari ketegangan selama mengemudi, yang harus diperhatikan adalah pilih tempat istirahat yang ramai dan aman seperti pom bensin atau rest area. Pastikan kendaraan aman ketika Anda memutuskan untuk tidur sejenak agar terhindar dari aksi pencurian.
2. Cukupi Waktu Istirahat
Sebelum mengemudi jarak jauh atau dekat, cukupi waktu istirahat Anda. Dengan mencukupi waktu tidur, Anda akan mendapatkan energi yang penuh tanpa rasa kantuk. Hindari minum minuman berkafein sebelum tidur saat esok harinya berencana akan menyetir.
Hal ini akan menganggu kualitas tidur Anda dan menyebabkan mengantuk serta lesu saat hendak berkendara keesokan harinya.
3. Hindari Mengonsumsi Obat Sebelum Berkendara
Hindari meminum obat sebelum berkendara, terlebih mengonsumsi obat yang memiliki efek samping mengantuk. Obat-obatan tertentu juga dapat berpengaruh terhadap tingkat konsentrasi dan kewaspadaan selama berkendara. Jika badan sedang tidak fit atau segar sebaiknya tidak dipaksakan untuk mengemudi.
4. Minum Minuman Berkafein
Selain istirahat yang cukup dan melakukan peregangan, cara menghilangkan ngantuk saat berkendara adalah dengan mengonsumsi minuman dengan tingkat berkafein tinggi. Dipercaya dapat menjaga dan meningkatkan kesadaraan pengendara ketika mengemudi, Anda bisa meminum kopi.
Meski manfaat kopi tidak bisa dirasakan secara langsung, namun setelah 30 menit mengonsumsinya, kopi bisa menjaga konsentrasi saat mengemudi. Namun, hindari meminum kopi saat perut kosong ataupun bagi Anda yang memiliki masalah asam lambung.
5. Melakukan Kegiatan Lain
Untuk menghilangkan rasa kantuk, makan camilan bisa menjadi salah satu cara. Dengan cara ini, Anda bisa mengalihkan perhatian dengan kegiatan lainnya. Atau pun Anda bisa menyetel musik agar suasana tidak terlalu sepi yang menjadi salah satu menyebab mengantuk.
6. Berbicara dengan Orang Lain
Jika Anda berkendara dengan orang lain, mengobrol bisa menjadi cara bagus untuk menghilangkan kantuk saat mengendara. Cara ini dianggap cukup ampuh karena pengemudi akan teralihkan rasa kantuknya dengan berbagai obrolan bersama temannya.
7. Perhatikan Konsumsi Makanan
Tak hanya kurang tidur saja, namun mengantuk juga dipengaruhi makanan yang dikonsumsi sebelum mengemudi. Hindari makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi dan konsumsi makanan dengan porsi tidak terlalu banyak agar terhindar dari rasa kantuk.
8. Buka Sedikit Kaca Mobil
Ternyata mengantuk juga disebabkan oleh kurang baiknya sirkulasi udara di dalam mobil. Kondisi mobil yang dingin juga bisa menjadi pemicu kantuk saat berkendara. Dengan membuka sedikit kaca mobil, udara bisa bersirkulasi dengan baik.
9. Mengunyah Permen Karet
Permen karet dapat menurunkan kadar hormon stres yang membuat Anda menjadi lebih tenang selama mengemudi. Menguyah permen karet juga dapat merangsang pergerakan otot-otot di wajah sehingga aliran darah akan tetap lancar. Dengan menggunakan cara ini, Anda akan lebih berkonsentrasi selama berkendara.
