Kemang tetap menjadi lokasi hunian yang ideal bagi penduduk Jakarta, dan kehadiran apartemen menjadi jembatan di tengah meningkatnya harga tanah di ibu kota.
“Kehadiran unit hunian di Kemang memenuhi keinginan penduduk untuk mencari tempat tinggal di ibu kota, terutama di Jakarta Selatan,” kata Direktur Sales dan Marketing Asthana Kemang, Alfie Louis dalam keterangan persnya, Rabu (21/6/2023).
Sebelumnya, manajemen Asthana Kemang bertujuan memberikan gambaran kepada penduduk Jakarta tentang pengalaman tinggal di apartemen dengan memamerkan unit contoh yang terletak tepat di seberang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Alfie menyatakan bahwa unit hunian yang terletak di Kemang cocok untuk ditinggali dan juga dapat dijadikan sebagai investasi untuk disewakan.
Terletak di atas lahan seluas 2,2 hektar, Asthana Kemang terdiri dari empat menara apartemen dan satu area komersial yang mengusung konsep budaya Jawa tempo dulu yang sangat disukai oleh ekspatriat yang tinggal di Kemang.
Dilengkapi dengan fasilitas apartemen pintar, Asthana Kemang dilengkapi dengan sistem keamanan lima lapis beserta kamera CCTV untuk keamanan penghuninya. Selain itu, unit-unit hunian juga didesain untuk memberikan kemudahan dan kelengkapan kebutuhan rumah tangga, termasuk jaringan gas.
Asthana Kemang menawarkan dua pilihan unit, yaitu unit dua kamar tidur dan tiga kamar tidur dengan desain modern yang hangat dan memaksimalkan luas lantai untuk setiap fungsi ruangan.
Tower Sadewa dan Nakula di Asthana Kemang menawarkan unit dengan pilihan satu kamar tidur dengan ukuran 32,20 meter persegi, unit dua kamar tidur mulai dari 54,21 meter persegi hingga 73,76 meter persegi, dan unit tiga kamar tidur dengan ukuran 102,77 meter persegi hingga 107,17 meter persegi.
Harga untuk unit satu kamar tidur dimulai dari Rp1,5 miliar, unit dua kamar tidur mulai dari Rp2,2 miliar, dan unit tiga kamar tidur (3BR) mulai dari Rp4,8 miliar.
