News

Potensi Jadi Partai Gurem, Waketum PAN: Hasil Survei Tak Pernah Akurat

Kamis, 03 Nov 2022 – 15:03 WIB

Viva Yoga2(1) - inilah.com

Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Viva Yoga Mauladi. (Foto: Antara)

Waketum PAN Viva Yoga Mauladi mempertanyakan akurasi sejumlah lembaga survei yang kerap memproyeksikan partainya gagal tembus parlemen, pada Pemilu 2024 bahkan potensi jadi partai gurem. Salah satunya rilis survei dari LSI Denny JA yang menyebutkan elektabilitas PAN melorot menjadi 2,1 persen atau di bawah ambang batas parlemen 4 persen.

Yoga menyebutkan, secara rutin PAN menggelar survei internal dan independen dengan hasil sebaliknya. Survei internal juga dimaksudkan untuk memetakan prioritas program dan variabel lain yang dibutuhkan PAN, selain mengukur elektabilitas. “Dan hasil survei internal tersebut memang berbeda dengan rilis yang dilakukan oleh beberapa lembaga survei sejak tahun 2004 sampai sekarang,” kata Viva, kepada Inilah.com, di Jakarta, Kamis (3/11/2022).

Dia malah mempertanyakan akurasi survei yang dilakukan SMRC, Indikator dan LSI Denny JA yang dianggapnya gagal memotret elektabilitas PAN. “Apa tidak bosan jika hasil surveinya salah terus? Sejak 2004 sampai sekarang, hehehe. Ayolah para surveyor SMRC, Indikator, dan LSI, yang dilahirkan dari rahim yang sama, janganlah bersikap begitu kepada PAN,” seloroh Viva.

Sekjen PAN Eddy Soeparno juga menepis proyeksi dari sejumlah lembaga survei atas elektabilitas parpol yang diposisikan lahir dari rahim reformasi itu.

“Hakekat dari sebuah survei adalah untuk memberikan gambaran umum atau indikasi tentang apa yang terjadi pada saat ini, ada potret yang terjadi. Tetapi itu merupakan sebuah indikasi, karena apa? Karena masih ada margin of error, karena itu tidak melibatkan kesepakatan semua pihak,” tutur Eddy.

“Jadi survei itu tidak bisa memastikan suatu kejadian, memastikan suatu event, apalagi memvonis bahwa misal kan saja sebuah partai tidak akan lulus PT (parliamentary threshold),” sambungnya.

Ia juga menyinggung bahwa sebuah survei juga tetap tidak bisa mengatakan bahwa partai A tidak lolos, dan partai B lolos, karena masing-masing partai masih memiliki waktu yang cukup panjang jelas Pemilu 2024. “Karena tidak bisa sebuah survei mengatakan si A tidak Lolos, si B Lolos dan lain-lain, karena kita masih memiliki waktu cukup panjang menjelang hari H pemilu dan pilpres,” tegasnya.

Eddy mengakui telah memiliki strategi untuk memastikan partai tembus parleme, salah satunya dengan menyiapkan caleg-caleg. Dia meyakini strategi ini bakal berjalan baik pada 2024 sehingga PAN bisa meraih suara di atas 4 persen. “Kenyataannya bahwa PAN selalu lolos PT. Nah ini menunjukkan bahwa kader-kader PAN, caleg-caleg PAN ini memiliki kekuatan tersendiri yang menjadi motor penggerak dari mesin pemenangan PAN,” tutur Eddy.

Back to top button