Pemkot Semarang menerima bantuan bus sekolah dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang konon kabarnya perjuangan dari Komisi V DPR yang membidangi perhubungan dan transportasi.
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, lewat bantuan bus sekolah. Merupakan yang ketiga kalinya didapatkan Pemkot Semarang. Namun, dua bantuan sebelumnya diserahkan kepada yayasan.
Bantuan bus kali ini, diserahkan langsung ke Pemkot Semarang untuk bisa dimanfaatkan oleh siswa. Rencananya, bantuan bus ini akan digunakan untuk keperluan studi lapangan. Harapannya bisa mengurangi beban transportasi siswa saat melakukan studi lapangan.
“Misal ke Kota Lama, Kebun Binatang, studi lapangan, anggaran transportasi tidak ada, bisa pakai bus ini gratis. Sehingga, tidak menggantungkan iuran orang tua,” kata Ita, sapaan akrab Wali Kota Semarang, usai penyerahan bus sekolah di Halaman Balai Kota Semarang, Jumat (15/12/2023), dikutip dari InilahJateng.
Ita mengatakan, untuk antar jemput siswa menggunakan bus sekolah maka Dinas Pendidikan perlu melakukan kajian wilayah mana yang sangat memerlukan bus sekolah.
“Kajian anak-anak yang kesusahan ke sekolah. Antar jemput kan tidak setiap jam,” jelasnya.
Dia menegaskan, Dinaa Pendidikam harus bisa melakukan perawatan dengan baik. Biaya perawatan, bahan bakar minyak (BBM), pengemudi, dan lain-lain sudah dianggarkan dalam APBD. Ke depan, dia berharap, ada penambahan bus sekolah untuk mempermudah akses siswa ke sekolah.
Peremajaan feeder juga direncanakan Pemerintah Kota Semarang. Aset feeder milik pemkot yang tidak dipakai bisa dimanfaatkan untuk bus sekolah. Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat Provinsi Jateng Kemenhub Ardono menyebutkan, ada 140 bantuan bus sekolah dari Kemenhub. Jateng mendapatkan 14 unit. Satu diantaranya diserahkan ke Kota Semarang.
“Ini perjuangan dari anggota Komisi V DPR RI, Jateng ada 14. Satu di Semarang,” ucapnya.
Jika keberadaan bus ini memberikan kemanfaatan yang besar, dia mendorong pemerintah daerah bisa menambah. Pemeliharaan dan perawatan tentu harus dilakukan dengan baik agar memberikan manfaat yang optimal.
Anggota DPR Dapil Jateng, Mochamad Herviano Widyatama mengatakan, penyerahan bus sekolah ini merupakan sinergitas antara Komisi V DPR, Kemenhub, dan Pemkot Semarang.
Dia berharap, bus sekolah ini, bisa dimanfaatkan siswa di Semarang. Keberadaan bus sekolah juga menumbuhkan kesadaran siswa menggunakan transportasi umum.
“Kami mendorong pemerintah pusat terus menggelontorkan lagi. Kami akan komunikasi terus,” katanya.
