Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto membantah pertemuannya dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh membahas soal rencana untuk berkoalisi. Bahkan Airlangga memastikan pertemuan itu tidak membahas soal Pilpres dan wacana duetnya dengan Anies Baswedan.
Airlangga mengatakan wacana untuk menduetkan dirinya dengan Anies baswedan di Pilpres 2024 belum dibahas keduanya.
“Kita belum bahas itu. Nanti lihat saja,” kata Airlangga, saat ditemui di Kantor DPD Partai Golkar Bali, Jumat (3/2/2023).
Dia masih enggan menjelaskan detail soal pertemuannya dengan Surya Paloh di kantor DPP Partai Golkar beberapa waktu lalu. “Kemarin di Surya Paloh kita sudah kami sampaikan,” singkatnya.
Meski begitu, Airlangga mengatakan partainya dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) masih membuka untuk menjalin koalisi dengan pihak manapun termasuk Partai NasDem.
“Partai Golkar terbuka, (Siapa saja bisa diterima),” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus memastikan jika pertemuan Airlangga dengan Surya Paloh tidak membahas soal rencana untuk menduetkan Capres Partai Golkar dengan Anies Baswedan.
“Enggak ada. Saya tidak bisa katakan peluangnya seperti apa,” kata Lodewijk di Kantor DPP Partai Golkar.
Sebab Lodewijk mengatakan, Golkar tetap fokus pada Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) meski belum mendeklarasikan capres dan cawapres.
“KIB kita masih belum berbicara siapa calon Presiden siapa Cawapresnya. Kita masih berbicara di internal ya Pak Airlangga. Tapi namanya politik ya manuver itu ada saja, misal ada yang mendekati PPP, PAN ya itulah proses yang namanya ingin matching,” jelasnya.
