News

Jadi Tersangka Teroris, KAI Akan Pecat DE

VP Public Relations KAI Joni Martinus mengungkapkan pihaknya akan memecat DE (28) karena terlibat kasus terorisme. Namun KAI masih menunggu status hukum DE berkekuatan tetap atau inkrah untuk menjatuhkan sanksi pemecatan.

“Jika nanti oknum karyawan KAI yang terduga terlibat tindak kejahatan terorisme, secara sah dan berkekuatan hukum tetap melakukan tindakan pelanggaran hukum tersebut, maka manajemen KAI akan mengenakan sanksi berat berupa pemecatan,” ujar Joni dalam keterangannya, Jakarta, Rabu (16/8/2023).

Lebih lanjut, Joni mengatakan pihaknya akan menghormati dan mengikuti proses hukum DE yang diduga terangkut kasus terorisme. Selain itu KAI juga akan kooperatif dan mendukung penegakan dalam tindak pidana terorisme.

“KAI menghargai proses hukum yang sedang berjalan dan akan mendukung terkait penegakan hukumnya,” katanya.

Sebagai informasi, Densus 88 Antiteror Polri menggeledah rumah terduga tindak pidana terorisme di Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin, dan menyita sejumlah alat bukti, mulai buku hingga senjata api.

Rumah terduga teroris yang digeledah berada di kompleks Perumahan Pesona Anggrek Harapan Blok B 7, RT 7 RW 27, Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara.

Personel Densus 88 Antiteror menemukan sejumlah senjata api rakitan dan puluhan amunisi. Selain itu, juga ditemukan beberapa buku tebal dan laptop hingga kamera.

Kabag Banops Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar mengatakan terduga pelaku terorisme inisial DE (28) telah tergabung dalam (Islamic State of Iraq and Syria) ISIS sejak 2010.

“Yang bersangkutan itu mula-mula bergabung dengan Mujahidin Indonesia Barat (MIB) di Bandung tahun 2010, ini menjadi titik awal kita nanti akan melihat bagaimana proses yang bersangkutan berkembang sampai dengan sekarang,” ujar Aswin di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (15/8/2023).

Lebih lanjut, kata Aswin setelah jaringan Mujahidin Indonesia Barat (MIB) pimpinan WM bubar, DE kemudian menyatakan baiat tunduk kepada amir ISIS tahun 2014.

“Kalau kita hitung berarti 13 tahun ya, dari sejak awal dia gabung dengan MIB ya. MIB itu di Barat, MIT itu di Timur, mereka ini kemudian mereka ini semua adalah penduduk anshor daulah,” ucap Aswin.

Back to top button