Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Kamis (25/8/2022) berpeluang menguat seiring adanya beberapa katalis positif. Namun, pemodal perlu mewaspadai sentimen dari jatuhnya harga batu bara dan nikel. Inilah saham-saham pilihannya.
Kepala riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang memperkirakan adanya potensi penguatan IHSG hari ini. “IHSG memiliki support di 7.165 dan resistance 7.234,” katanya dalam ulasan yang rilis di Jakarta, Kamis (25/8/2022) pagi.
Potensi tersebut, kata dia, lantaran kombinasi beberapa katalis positif. “Salah satunya, rebound dari Indeks DJIA sebesar 0,18% setelah sebelumnya selama 3 hari DJIA turun sebesar 3,24% atau minus 1089,45 poin,” ujarnya.
Begitu juga dengan naiknya harga beberapa komoditas, seperti minyak yang naik 1,71%, emas 0,18%, crude palm oil (CPO) 1,54% dan timah 0,16%.
“Hal ini terjadi di tengah derasnya arus beli investor asing sehingga berpotensi menjadi sentimen positif bagi perdagangan di hari Kamis ini,” ungkap dia.
Di lain pihak, perlu diwaspadai berlanjutnya aksi profit taking yang terjadi atas saham berbasis komoditas batu bara dan nikel. “Ini menyusul kembali jatuhnya harga acuan batu bara dan nikel semalam,” tuturnya.
Saham-saham Pilihan
Di atas semua itu, ia menyodorkan beberapa saham pilihan sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah:
- PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) dalam kisaran support 735 dan resistance 825. Indikator teknikal menunjukkan sinyal strong buy. Rekomendasi beli di 735 dengan target harga di 825 dan stop-loss di 735.
- PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) dalam kisaran support 9.025 dan resistance 9.975. Indikator teknikal menunjukkan sinyal buy. Rekomendasi beli di 9.500 dengan target harga di 9.975 dan stop-loss di 9.025.
- PT Ciputra Development Tbk (CTRA) dalam kisaran support 930 dan resistance 1.030. Indikator teknikal menunjukkan sinyal strong buy. Rekomendasi beli di 980 dengan target harga di 1.030 dan stop-loss di 930.
- PT XL Axiata Tbk (EXCL) dalam kisaran support 2,540 dan resistance 2.810. Indikator teknikal menunjukkan sinyal buy. Rekomendasi beli di 2.670 dengan target harga di 2.810 dan stop-loss di 2.540.
- PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (PTPP) dalam kisaran support 950 dan resistance 1.050. Indikator teknikal menunjukkan sinyal strong buy. Rekomendasi beli di 1.000 dengan target harga 1.050 dan stop-loss 950.
- Rekomendasi beli juga berlaku untuk saham Metrodata Electronics Tbk (MTDL), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), PT Harum Energy Tbk (HRUM), PT Adaro Energy Tbk (ADRO), PT Astra International Tbk (ASII), dan PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA).
Disclaimer: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Inilah.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.
