Chuck Putranto mencoba meyakinkan majelis hakim, bahwa pengamanan dan penyerahan DVR CCTV ke Polres Metro Jakarta Selatan (Jaksel) adalah insiatifnya. Namun pandangan hakim berbeda.
Hakim Afrizal Hadi mencurigai dalih eks Koorspripim Ferdy Sambo ini adalah upaya untuk melindungi semata. Ia pun mulai menggali lebih dalam keterangan Chuck.
“Apakah Saudara terima perintah dari Ferdy Sambo pada tanggal 9 Juli 2022 itu?,” tanya Hakim Afrizal dalam sidang lanjutan di PN Jakarta Selatan, Jumat (23/12/2022). Dijawab Chuck, tidak ada.
“Terus saudara tadi sebutkan apakah saudara tahu ada perintah Ferdy Sambo soal pengamanan CCTV Duren Tiga?,” tanya Hakim Afrizal lagi. Chuck pun mengaku tidak tahu.
Kemudian, Hakim Afrizal kembali mencurigai Chuck yang seolah mengambil alih untuk memegang DVR CCTV. “Kenapa saudara begitu berani dititipkan ke saudara jika tidak ada perintah ke saudara?,” tanya Hakim Afrizal.
Tetapi, jawaban Chuck malah memancing majelis hakim untuk menguji keterangannya berasal dari kejujuran atau kebohongan. Termasuk, menggali adanya perintah Ferdy Sambo sebagai atasan dari Chuck Putranto
Chuck kembali menerangkan, bahwa tindakan untuk mengamankan CCTV memang timbul dari inisiatif dirinya sebagai Koorspripim Ferdy Sambo, khawatir disalahgunakan orang lain.
“Baiklah kalau saudara menyampaikan keterangan seperti itu tapi saya meyakini ada perintah dari atasan Saudara sehingga saudara berani sampaikan itu ke saudara Irfan. Tapi terserah saudara karena keterangan saksi dinilai berdasarkan fakta yang relevan,” sahut Hakim Afrizal.
Sejak awal sidang, Chuck memang selalu bersikeras tindakan mengamankan dan menyerahkan DVR CCTV ke Polres Jaksel merupakan insiatifnya.
Bahkan sebelumnya, ia juga sempat mengaku dimarahi oleh Sambo karena insiatifnya tersebut. Sambil marah, Sambo pun memerintahkan Chuck untuk segera ke Polres Jaksel, mengambil kembali isi rekaman dalam DVR CCTV yang sudah diserahkan sebelumnya.
“Siapa yang perintahkan ke Polres? Dia (Ferdy Sambo) mulai marah, saya hanya jawab siap. Kamu, lihat, ambil, copy isi CCTV-nya,” kata Chuck menggambarkan situasi.
