Musisi terkemuka Yovie Widianto, yang juga dikenal sebagai anggota dari grup musik Kahitna, menegaskan pentingnya perlindungan jaminan sosial untuk para musisi dan pekerja musik di Indonesia. Hal ini diungkapkan seiring dengan pengangkatannya sebagai Ketua Federasi Serikat Musisi Indonesia (FESMI) untuk periode 2023-2026.
“Seluruh pekerja, termasuk para musisi, berhak mendapatkan jaminan sosial ketenagakerjaan yang melindungi mereka dalam menjalankan profesinya,” kata Yovie dalam keterangan resminya Selasa, (5/3/2024)
Langkah ini diharapkan akan mendorong terciptanya budaya kesehatan dan keselamatan kerja di industri musik tanah air.
Yovie, bersama rekan-rekannya di Kahitna, Yovie and Nuno, HiVi, serta anggota FESMI lainnya, telah resmi terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Ini merupakan hasil kolaborasi FESMI dengan BPJS Ketenagakerjaan yang telah dibangun sejak periode kepemimpinan Candra Darusman, ketua FESMI periode sebelumnya.
“Kami, para musisi dan pekerja di bidang musik, kini mendapatkan perlindungan dan fasilitas jaminan sosial dari BPJS Ketenagakerjaan, memberikan kami kedamaian dalam menjalani profesi,” ungkap Yovie, yang juga merupakan bagian dari Yovie and Nuno.
Kepala Kantor BPJamsostek Jakarta-Grogol, Rommi Irawan, mengungkapkan optimisme atas kolaborasi dengan FESMI. Menurutnya, ini tidak hanya akan memperluas cakupan perlindungan jaminan sosial bagi musisi, tapi juga bagi seluruh pekerja seni. Musisi dan pekerja musik di grup seperti Kahitna dan Yovie and Nuno, kini mendapatkan perlindungan empat program jaminan sosial, yang mencakup jaminan kecelakaan kerja, kematian, hari tua, dan pensiun.
