Kanal

UAH: Rajab Bulan Istimewa, Saatnya Umat Islam Evaluasi Diri dan Jauhi Fitnah Politik


Dalam sebuah ceramah yang disiarkan melalui kanal YouTube resmi Ustaz Adi Hidayat, Jumat (26/1/2024), beliau mengajak umat Islam untuk memanfaatkan momentum bulan Rajab sebagai kesempatan untuk introspeksi dan pemurnian diri. Ustaz Adi Hidayat, yang kerap disapa UAH, menekankan pentingnya bulan Rajab, salah satu dari empat bulan haram yang diistimewakan dalam Alquran, sebagai waktu untuk meninggalkan perilaku negatif dan memperkuat amal kebaikan.

“Bulan Rajab adalah kesempatan emas bagi kita untuk melakukan evaluasi diri, meninggalkan sifat-sifat buruk dan memperbanyak amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW,” kata UAH. 

Wakil Ketua I Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah itu menambahkan bahwa bulan ini seharusnya dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Menjelang pemilihan umum, UAH juga mengingatkan tentang bahaya politik kotor yang dapat memecah belah umat. 

“Di musim politik ini, saya mengajak para calon pemimpin dan umat Islam pada umumnya untuk menjauhi politik kotor yang hanya akan merusak tatanan sosial dan keutuhan umat,” ujarnya. 

Penulis Kitab At-Taisir ini menegaskan bahwa politik seharusnya dijalankan dengan penuh kejujuran dan integritas, tanpa harus merugikan atau memecah belah umat.

Lebih lanjut, UAH menjelaskan bahwa dosa-dosa yang dilakukan di bulan Rajab dapat membawa konsekuensi yang lebih berat mengingat keistimewaan bulan tersebut. 

“Kita harus ekstra hati-hati di bulan Rajab ini, karena dosa yang kita lakukan bisa memiliki dampak yang lebih besar,” kata UAH, mengingatkan umat akan pentingnya menjaga kehormatan bulan haram tersebut.

UAH juga menekankan pentingnya refleksi diri, baik secara individu maupun kolektif, untuk membangun bangsa yang lebih baik. 

“Mari kita gunakan bulan Rajab ini sebagai momentum untuk memperbaiki diri kita sendiri dan juga sebagai bangsa. Dengan memperbaiki diri, kita ikut andil dalam membangun bangsa yang bermartabat,” pesan UAH.

Dalam penutup ceramahnya, UAH mengajak seluruh umat Islam untuk bersatu dalam kebaikan, menjauhi perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain, serta selalu berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik demi kebaikan bersama.

Back to top button