Timnas Indonesia U-22 bakal melakoni laga uji coba melawan Lebanon malam nanti, Jumat (14/4/2023) malam nanti di Gelora Bung Karno (GBK).
Selain menyiapkan strategi untuk pertandingan malam nanti, tim tamu Lebanon, juga harus mengatasi cuaca panas Jakarta.
“Saya pikir kedua tim akan mengalami masalah, tetapi masalahnya akan lebih besar untuk kita karena temperatur dan kelembaban udara,” kata Pelatih Timna Lebanon, Miguel Moreira dalam konfrensi pers sebelum laga.
Kerisauan Miguel agaknya wajar. Mengingat, suhu di Lebanon cenderung lebih rendah dari Indonesia. Pada bulan Maret, suhu di negara dengan Ibu Kota Beirut itu biasanya berkisar 2-18 derajat celcius. Berbanding terbalik dengan Indonesia yang rata-rata mencatatkan suhu tertinggi bisa mencapai 32 derajat celcius.
Meski begitu, Miguel berharap anak asuhnya dapat menampilkan permainan sesuai taktik dan arahannya dari sisi lapangan. Ia juga mengaku telah mensiasati sejumlah kendala yang dihadapi anak asuhnya saat sesi latihan.
“Saya mengharapkan tim yang tergorganisir dengan baik, tim yang berjuang sampai akhir, karena mereka (Timnas Indonesia) bermain di kandang dan mereka tentu ingin menampilkan terbaik untuk negara dan masyarakat,” ungkapnya.
“Kami mencoba untuk kompetiti,terorganisir, dan memainkan gaya sepak bola kami,” sambungnya.
Timnas Indonesia U-22 akan melawan Lebanon dalam dua pertandingan uji coba, dengan pertandingan kedua terjadwal pada Minggu, (16/4/2023).
Dua partai persahabatan itu merupakan bagian dari rangkaian persiapan Timnas Indonesia U-22 sebelum diberangkatkan menuju SEA Games 2023.
Garuda Nusantara dalam SEA Games nanti berada di Grup A bersama tuan rumah Kamboja, Myanmar, Filipina, dan Timor Leste. Sementara Grup B akan berisi Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura, dan Laos.
SEA Games 2023 akan digelar pada 5-17 Mei 2023. Namun untuk cabang olahraga sepak bola akan lebih dahulu memulai pertandingannya pada 29 April 2023.
