News

Timnas AMIN-PSI Saling Tuding Terkait Lahan 340 Ribu Hektare Milik Prabowo


Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN) sedang bersitegang dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) buntut Wakil Dewan Pembina PSI Grace Natalie menuding calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan menggunakan cara-cara kotor saat debat Pilpres 2024, soal lahan milik Prabowo Subianto.

Juru bicara Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas AMIN), Muhammad Ramli Rahim menanggapi santai tudingan tersebut, ia menganggap Grace dan PSI sedang cari perhatian saja. “Mungkin itulah cara PSI atau cara Grace menarik simpati,” kata Ramli dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (11/1/2024).

Ramli menegaskan Anies selalu berbicara berbasis data. Khususnya soal lahan milik capres nomor urut 2, Prabowo Subianto seluas 340 ribu hektare yang disinggung Anies saat debat ketiga capres. “Data luas lahan itukan diambil Anies dari datanya Pak Jokowi, jelas referensinya,” kata Ramli.

Ia juga memastikan eks Gubernur DKI Jakarta itu tak pernah menyerang personal Prabowo. Upaya Anies menanyakan soal anggaran pertahanan saat debat pun disebut domain performance accountability. “Membongkar decision making prabowo dalam mengelola anggaran pertahanan itu domain performance accountability,” tuturnya.

Dia pun menjelaskan soal perbedaan performance accountability dan personal properties atau personal privilege. Personal properties dan personal privilege, wilayahnya sangat pribadi. “Misalnya bentuk tubuh, jenis kelamin, suku, agama, ras, status pernikahan, orientasi sexual,” jelasnya.

Performance accountability, kata dia, adalah menyoal kinerja tanggung gugat. Perbuatan yang dilakukannya harus digugat.  “Terutama decision making yang ongkos decisionnya itu dari rakyat dan memang patut digugat. Karena itu disebut akuntabilitas (tanggung gugat),” kata Ramli menambahkan.

Diketahui, Grace Natalie menuding Anies agresif menyerang Prabowo dengan kebohongan dan fitnah. Hal itu ia sampaikan di reels akun Instagram pribadinya, @gracenat.

“Kita semua menyaksikan Pak Anies dalam dua debat sangat agresif melakukan serangan ke Pak Prabowo dengan berbagai cara mulai dari kebohongan sampai fitnah, pokoknya Pak Anies Itu totalitas banget untuk menjatuhkan nama Pak Prabowo di depan seluruh masyarakat Indonesia,” ujar Grace.

Grace menyebut Anies bisa terpikir untuk melakukan cara-cara kotor. Lalu, ia menyinggung soal Anies meminta tolong dari orang yang telah ia dijatuhkan.

“Kalau Pak Anies dari awal sudah tahu bahwa Pak Prabowo seburuk yang selalu Pak Anies gambarkan, kenapa juga Pak Anies minta tolong dan dukungan ke orang yang hari ini Pak Anies selalu jatuhkan? Saya jadi berpikir mungkin buat seseorang Anies Baswedan baik dan buruk itu hanya soal kepentingan saja, mungkin loh ya,” kata Grace.

Back to top button