utang luar negeri
-
Market
Belum Ganti Tahun, Sri Mulyani Sudah Ancang-ancang Tarik Utang Baru Hampir Rp1.000 Triliun
Meski banyak kritikan dari analis atau ekonom, serta dua peringatan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait utang, pemerintahan Jokowi tak menggubris.…
Selengkapnya » -
Market
Tahun Depan, Tarif Listrik dan Harga Barang Naik Tinggi Gara-gara Utang
Utang pemerintah menggunung hingga Rp6.700 triliun, tak pedulikan peringatan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Dampaknya bisa bermacam-macam, harga barang naik, beban…
Selengkapnya » -
Market
BPK RI Bantah Klaim Lapangan Banteng Soal Utang Indonesia Masih Aman
Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) RI memperingatkan pemerintah akan utang Indonesia yang terus menggunung. Kewajiban membayar bunga semakin tinggi. Peringatan ini…
Selengkapnya » -
Market
Tahun Depan RI Bayar Bunga Utang Rp400 Triliun, Jelas tidak Aman
Pemerintah boleh saja mengklaim utang pemerintah Indonesia sebesar Rp6.700 triliun, masih aman. Tapi, beban bunga utang 2022 sebesar Rp400 triliun,…
Selengkapnya » -
Market
Utang Lagi, Utang Lagi…ADB Gelontorkan 500 Juta Dolar AS
Bank Pembangunan Asia atau Asian Development Bank (ADB) menyetujui pinjaman berbasis kebijakan senilai US$500 juta dolar AS untuk membantu Indonesia…
Selengkapnya » -
Market
Sri Mulyani: Defisit Oktober Turun, Utang Pemerintah Bisa Direm
Kabar baik dari Menteri Keuangan Sri Mulyani terkait defisit anggaran tahun ini. Rasio defisit Oktober turun menjadi 3,29% terhadap PDB.…
Selengkapnya » -
Market
BI: Triwulan III, Utang Luar Negeri Indonesia Tembus US$423,1 Miliar
Sepanjang triwulan III-2021, utang luar negeri (ULN) tumbuh 3,7% (year on year/yoy), atau setara US$423,1 miliar. Kalau dirupiahkan hampir Rp6…
Selengkapnya »