News

Sinyal Jokowi untuk Ganjar, PDIP Tunggu Instruksi Megawati

Presiden Jokowi memberikan sinyal dukungan untuk Gubernur Jawa Tengah (Jateng) dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Menanggapi itu, PDIP mengatakan bahwa yang berhak mengusung seorang calon Presiden adalah partai politik.

“Sudah jelas kok pencalonan itu oleh parpol, kan begitu. Ya udah nanti kita lihat aja dalam perjalanan,” kata Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDIP Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul kepada wartawan, Selasa (24/5/2022).

Ketua Komisi III DPR itu menambahkan, Capres dan Cawapres yang akan diusung PDIP menunggu arahan Ketum Megawati Soekarnoputri. Pacul pun menjanjikan akan menyampaikan sosok Capres dan Cawapres PDIP pada pekan depan.

“Kalau penjelasan soal Capres dan Cawapres itu, kita pas tunggu Ibu di DPP itu. Tapi minggu depan saya jawab, sebagai Ketua Pemenangan Pemilu, setelah dapat izin Ibu. Saya diskusi dulu,” ujarnya.

Pacul pun enggan mengomentari lebih jauh mengenai statemen Jokowi dalam Rakernas Projo beberapa waktu lalu.

“Hari ini begini saja, saya no comment dulu deh ya, no comment dulu tapi saya janjikan minggu depan saya akan jawab,” pungkasnya.

Seperti diketahui, dalam Rekernas Projo di Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, pada Sabtu (21/5) lalu, meminta para relawannya, agar tidak terburu-buru meminta arahan untuk Pilpres 2024.

“Semuanya sulit dihitung karena ketidakpastian global terus-menerus terjadi, sehingga yang ketiga yang berkaitan dengan politik karena kita harus fokus dan bekerja menyelesaikan persoalan itu tadi, urusan politik ojo kesusu sik, jangan tergesa-gesa. Meskipun, meskipun mungkin yang kita dukung ada di sini,” kata Jokowi kata Jokowi saat membuka Rakernas Projo di lokasi, Balai Ekonomi Desa (Balkondes) Ngargogondo, Kecamatan Borobudur, Sabtu (21/5).

Dalam kegiatan itu turut hadir Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Statemen Jokowi itu dinilai sebagai sinyal dukungan untuk Ganjar.

Back to top button