News

Sheikh Sudais Kutuk Keras Politisi India Penghina Nabi Muhammad

Imam Besar Dua Masjid Tanah Suci, Sheikh Abdur-Rahman Al-Sudais mengecam Juru bicara (jubir) partai yang berkuasa di India Partai Bharatiya Janata Party (BJP), Nupur Sharma atas pernyataan yang menghina Nabi Muhammad SAW dalam sebuah Program Televisi India baru-baru ini.

“Lembaga pengelola Dua Masjid Suci, atas nama Imam Besar, para Imam, dan Ulama, mengutuk keras pernyataan dan gambar yang menghina terhadap Nabi Muhammad, semoga Allah memberkatinya dan memberinya kedamaian,” ujar Sheikh Sudais mengutip akun twitter Haramain Sharifain, Senin (06/06/2022).

Tindakan tersebut, lanjut Sheikh Sudais, merupakan tindakan keji terhadap simbol Agama untuk itu ia mengecam dengan tegas dan menentang dengan keras pernyataan yang bertindak lalim terhadap kedudukan kenabian dan risalah, khususnya Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam.

“Pernyataan itu menekankan bahwa tindakan keji seperti itu tidak mewakili penghormatan terhadap agama, dan bahwa mereka yang melakukan tindakan tersebut tidak membaca biografi Nabi, semoga Allah SWT memberikan hidayah kepadanya,” ujar dia.

Sheikh Sudais mengungkapkan kebebasan berekpresi bukan dengan mengarahkan penghinaan atau olokan terhadap kesucian dan simbol agama.

“Karena itu lebih baik daripada menginjak-injak di bumi, dan cahaya kemanusiaan, semoga doa dan kedamaian Allah atasnya, dan rahmat yang dianugerahkan kepada alam semesta,”

Diketahui sebelumnya, Juru bicara partai yang berkuasa di India Partai Bharatiya Janata Party (BJP), Nupur Sharma, memicu kemarahan umat Islam negara itu. Sharma telah menghina Nabi Muhammad SAW dan mengolok-olok Al-Quran .

Dalam sebuah diskusi yang disiarkan stasiun televisi Indian Times Now pada tanggal 26 Mei, Sharma secara terbukti mengolok-olok Al-Quran karena mengatakan bahwa “Bumi itu datar.” Pernyataannya tentang Nabi Muhammad SAW juga telah memicu kemarahan besar-besaran di kalangan umat Muslim India .

“Nabi Muhammad menikahi seorang gadis berusia enam tahun dan kemudian berhubungan seks dengannya pada usia sembilan tahun,” kata Sharma dalam video tersebut seperti dikutip dari Sputnik, Minggu (29/5/2022).

Seperti diberitakan The Namal, Penduduk di jazirah Arab marah atas pernyataan menghina yang disampaikan terhadap Nabi Muhammad oleh juru bicara BJP Nupur Sharma dan Pemimpin BJP Delhi Naveen Kumar Jindal itu. Ratusan pengguna menyerukan boikot India karena mereka menargetkan partai Hindu-nasionalis yang berkuasa di negara itu.

 

Ibnu Naufal

Menulis untuk masa depan untuk aku, kamu dan kita.
Back to top button