Market

Mendag Zulhas: Data Center E1 DCI Tingkatkan Daya Saing Bisnis


Pusat Data E1 milik PT DCI Indonesia Tbk mendapat atensi khusus dari Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan. Ia pun menyoroti peran penting DCI Indonesia sebagai pemimpin industri pusat data nasional selama satu dekade terakhir.

“Pemerintah mendukung pertumbuhan ekosistem pusat data di Indonesia dan mengharapkan agar seluruh pusat data di Indonesia minimal memenuhi standar tier IV untuk menjawab kebutuhan ekonomi digital Tanah Air,” ungkap Mendag Zulhas dalam acara DCI Indonesia E1 Open Days, di Ariobimo Sentral, Jakarta, Kamis (21/3/2024).

Selanjutnya, ia juga menyoroti pentingnya peran pusat data seperti E1 dalam mendukung pertumbuhan industri e-commerce dan ekonomi digital di Indonesia.

“E1 akan membantu meningkatkan daya saing bisnis Indonesia di ranah regional dengan menyediakan infrastruktur dan operasional pusat data yang andal,” ucap Mendag Zulhas.

Senada, Wakil Presiden Operasi DCII Lucas Adrian, menjelaskan kehadiran E1 di pusat kota Jakarta telah meningkatkan kapasitas dan kualitas layanan digital, serta menjadi bukti kompetensi lokal di sektor IT. Serta, komitmen DCI Indonesia untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi dan kompetensi pusat data Indonesia.

Sebagai pemimpin industri yang sudah terbukti selama satu dekade terakhir dengan track record 100 persen power uptime, DCI Indonesia menegaskan bahwa di balik fasilitas tier IV, ada operational excellence berbasis automation dan AI yang telah mereka bangun dan terapkan.

“Dengan pendekatan ini, kami dapat menilai keamanan dan stabilitas penggunaan dengan lebih efisien,” jelas Lucas.

Diketahui, DCI Indonesia merupakan data center Tier IV pertama di Asia Tenggara yang menyediakan layanan infrastruktur data center yang aman dengan menjamin SLA colocation sebesar 99,999 persen. Sebagai pusat data netral operator, DCI didukung oleh 60+ penyedia layanan jaringan dengan platform yang tersebar di berbagai lokasi seperti Cibitung, Karawang, dan Jakarta.

Dengan total potensi kapasitas daya hampir mencapai 1.000 megawatt (MW), DCI telah mempertahankan rekam jejak power uptime 100 persen sejak pertama memulai operasi pada tahun 2013.
 

Back to top button