Market

Metode Penghitungan Pertamina dan Shell Sama, Tapi Kenapa Pertamax Bisa Lebih Mahal?

Rabu, 02 Nov 2022 – 19:29 WIB

Metode Penghitungan Pertamina dan Shell Sama, Tapi Kenapa Pertamax Bisa Lebih Mahal?

(dok. Shell Indonesia)

Anggota Komisi VII DPR Sartono mengaku heran harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamina jenis Pertamax lebih mahal daripada Shell Super. Padahal kedua jenis BBM RON 92 tersebut memiliki mekanisme penghitungan yang sama.

Sebagai informasi, Pertamax yang dijual oleh Pertamina seharga Rp13.900/ liter sedangkan Shell Super yang dijual SPBU Shell seharga Rp13.550/ liter.

Sartono menjelaskan, Shell menurunkan harga sejumlah jenis harga BBM-nya berdasarkan Mean of Platts Singapore (MOPS), kondisi dan volatilitas pasar, nilai tukar mata uang asing, pajak pemerintah dan bea cukai. Hal yang sama juga berlaku bagi Pertamina dalam menetapkan harga BBM-nya.

“Namun sangat disayangkan harga Pertamax Pertamina tidak mengalami penurunan masih berada di Rp13.900. Padahal Pemerintah Indonesia juga menggunakan MOPS (Mean of Plats Singapore) untuk menentukan patokan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dalam negeri,” jelas Sartono kepada Inilah.com, Rabu (2/11/2022).

Dia mengakui jika Pemerintah menetapkan harga BBM mengacu pada Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.

Namun dengan kondisi ekonomi saat ini, Pertamina harusnya bisa lebih kompetitif terhadap persaingan perusahaan asing yang menjalankan bisnis yang sama di dalam negeri.

“Saya mendesak Pemerintah untuk lebih adaptif terhadap kondisi terkini, jadi Pemerintah tidak kalah cepat dari perusahaan asing dalam menyesuaikan harga BBM di dalam negeri sendiri,” katanya.

Pelanggan Pertamina Bisa Beralih ke Shell

Sartono mengaku khawatir Pertamina ke depannya tidak bisa bersaing dengan perusahaan asing dalam menjual BBM. Sebab masyarakat nantinya akan memilih BBM yang harganya jauh lebih murah di pasaran. Sehingga jika Pertamina menjual BBM lebih mahal, dapat dipastikan perusahaan plat merah tersebut akan kehilangan konsumennya.

“Dengan perbedaan harga ini, jangan sampai membuat konsumen Pertamax bermigrasi ke Shell Super. Pertamina harus menjaga kepercayaan konsumen sebagai satu-satunya perusahaan BUMN yang mendistribusikan BBM nasional. Kedua kondisi ini akan menjadi ancaman besar Pertamina dalam menjaga kepercayaan masyarakat terhadap BUMN dalam negeri,” ungkapnya.

Sebelumnya, Shell melakukan penyesuaian harga BBM yang mulai berlaku pada 1 November 2022. Dalam penyesuaian harga tersebut, Shell menurunkan beberapa jenis BBM salah satunya Shell Super dengan RON 92. Awalnya harga Shell Super sebesar Rp14.150/ liter (Jakarta, Banten, Jawa Barat, dan Jawa Timur) dan turun menjadi Rp13.550/ liter.

Sedangkan untuk wilayah Sumatera Utara, Shell Super dijual dengan harga Rp13.840/ liter dari harga sebelumnya yakni Rp14.460/ liter.

Vice President Corporate Relations Shell Indonesia, Susi Hutapea menjelaskan, keputusan perusahaan menurunkan harga BBM ini sudah berdasarkan beberapa hal dan pertimbangan.

“Shell melakukan penyesuaian harga dari waktu ke waktu sejalan dengan ketentuan dan peraturan pemerintah mengenai harga jual BBM, dan dengan mempertimbangkan berbagai faktor seperti Mean of Platts Singapore (MOPS), kondisi dan volatilitas pasar, nilai tukar mata uang asing, pajak pemerintah dan bea cukai, biaya distribusi dan biaya operasional, kinerja perusahaan serta aktivitas promosi yang sedang berjalan,” ujar Susi seperti dikutip dari Kontan.co.id.

Dengan harga baru tersebut menempatkan Shell sebagai produk BBM termurah di kelas RON 92. Sebab harga kompetitornya seperti Vivo Energy, BP-AKR, bahkan Pertamina harganya lebih mahal daripada Shell.

Harga BBM Pertamina

Pertalite Rp 10.000

Solar Rp 6.800

Pertamax Rp 13.900

Pertamax Turbo Rp 14.300

Pertamina Dex Rp 18.550

Dexlite Rp 18.000

Harga BBM Shell

Shell Super Rp 13.550

Shell V-Power Rp 14.210

Shell V-Power Diesel Rp 18.840

Shell V-power Nitro+ Rp 14.560

Harga BBM VIVO

Revvo 90 Rp 12.600

Revvo 92 Rp 14.140

Revvo 95 Rp 14.830

Harga BBM BP

BP 90 Rp 14.050

BP 92 Rp 14.150

BP 95 Rp 14.840

BP Diesel Rp 17.990

Back to top button