Kanal

Lazis ASFA Luncurkan Program Daurah Internasional untuk Perkuat SDM Pesantren

Dalam rangka memperkuat sumber daya manusia di lembaga pendidikan dan keagamaan, Lazis Assalam Fil Alamin (ASFA) telah meluncurkan program pendidikan intensif (daurah) bagi kader pesantren. Program ini akan mengirim ratusan peserta ke beberapa institusi terkemuka di dunia, termasuk Al-Azhar Kairo, Ummul Quro Makkah, Sulaimaniyah Istanbul, dan Unida Gontor.

Ketua ASFA Foundation, Komjen Pol (Purn) Dr. Syafruddin Kambo, M.si, membuka seleksi program ini pada bulan Desember 2023, dengan peserta berasal dari Sulawesi Selatan dan Barat serta Kalimantan Selatan. 

WhatsApp Image 2023-12-06 at 11.44.30 (1) Large.jpeg

Proses seleksi melibatkan wawancara dan penilaian oleh tim yang dipimpin langsung oleh Syafruddin dan Prof. Dr. Nafis Djuwaini dari UIN Alauddin Makassar, bersama dengan Irjen Pol (Purn) Mas Guntur Laupe dan KH. Anizar Masyhadi, MA.

Sebanyak 170 peserta yang lolos seleksi akan mengikuti daurah di Al-Azhar Kairo untuk mempelajari tafsir, hadits, metode fatwa, bahasa Arab, dan kajian Islam lainnya. Di Ummul Quro Makkah, fokusnya adalah pada bahasa Arab, tafsir, dan ilmu Al-Quran. 

Para peserta di Sulaimaniyah Istanbul diharuskan memiliki hafalan Al-Quran minimal 20 juz dan akan mengkhatamkan serta mendapatkan sanad hafalan. Sementara di Unida Gontor, materi pembelajaran mencakup Islamic world view, tafsir, kajian orientalisme, dan topik keIslaman lainnya.

WhatsApp Image 2023-12-06 at 11.44.31 Large.jpeg

Program ini dirancang untuk menciptakan master baru dalam berbagai disiplin ilmu. Khusus di Ummul Quro, peserta juga akan berkunjung ke masjidil haram untuk bertemu dengan imam, khotib, dan muadzin, guna menambah wawasan dan pengalaman.

Ketua Lazis ASFA, Muchlis Hasyim, menyampaikan bahwa tujuan dari program ini adalah untuk memperkuat kelembagaan pesantren, sekolah, dan lembaga lainnya. 

“Mereka yang diutus mengikuti pendidikan intensif ini adalah para kader yang akan mengajarkan ilmu yang didapatkannya,” jelasnya.

Wakil Ketua Lazis ASFA, Anizar Masyhadi, menambahkan bahwa program ini merupakan bagian dari visi misi ASFA dalam percepatan pembangunan SDM untuk Indonesia Emas 2045. Selain program daurah, Lazis ASFA juga menyediakan beasiswa untuk studi S1, S2, dan S3 di universitas terkemuka seperti Al-Azhar Kairo dan Universitas Istanbul.

WhatsApp Image 2023-12-06 at 11.44.30 Large.jpeg

Lazis ASFA, sebagai lembaga filantropi nasional, mengalokasikan dana zakatnya kepada 8 asnaf dengan prinsip 3 A: Aman Syari, Aman Regulasi, dan Aman NKRI, melalui berbagai program di bidang pendidikan, kemanusiaan, ekonomi, kesehatan, dakwah, dan sosial kemasyarakatan. 

Program daurah internasional ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pembinaan dan pengembangan SDM pesantren di Indonesia.

Back to top button