Market

Jokowi Ingin Tol Bengkulu-Taba Naikkan Daya Saing “Bumi Rafflesia”

Presiden Joko Widodo mengharapkan keberadaan jalan Tol Bengkulu-Taba Penanjung di kota Bengkulu dapat meningkatkan daya saing masyarakat maupun barang di Provinsi Bengkulu.

Tol Bengkulu-Taba Penanjung ini merupakan bagian dari ruas Tol Bengkulu ke Lubuklinggau yang dibangun sejak September 2019 sepanjang 17,6 km. “Kita harapkan sekali lagi dengan selesainya jalan tol ini akan mempercepat pertumbuhan ekonomi, mempercepat mobilitas orang dan barang,” ujarnya usai meresmikan jalan tol tersebut di Bengkulu, Kamis (20/7/2023).

Sebenarnya, jalan tol yang menghabiskan dana Rp4,8 triliun ini telah dibuka untuk masyarakat umum pada akhir Desember 2022. Jokowi pun berharap, jalan tol ini akan memunculkan titik-titik pertumbuhan ekonomi baru di Bengkulu atau Bumi Rafflesia ini.

Proyek jalan tol ini dikerjakan oleh PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI). Anak perusahaan Badan Usaha Milik Negara PT Hutama Karya (Persero) (HK) itu memulai pembangunannya pada September 2019. Apabila dibentangkan ruas jalan tol Lubuk Linggau-Curup-Bengkulu memiliki total panjang mencapai 96 km.

Jalan tol ini memiliki 2 gerbang tol, 2 simpang susun/junction, 21 jembatan, dan direncanakan memiliki 1 rest area. Adapun kecepatan rencana pada jalan tol ini adalah 80 km per jam. Proyek ini merupakan bagian dari grand design Proyek Strategis Nasional (PSN) di kawasan pulau Sumatera yang menjadi sirip dari Tol utama yang mengarah ke Samudera Hindia.

Back to top button