News

Gaet Suara Gen Z, Gerindra Klaim Punya Trik Khusus

Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra, Habiburokhman menyatakan bahwa generasi muda atau gen Z saat ini yang akan menjadi pemilih mayoritas pada Pemilu 2024, bukan lagi generasi yang mudah untuk dipengaruhi.

“Bukan kelompok yang gampang diperintah-perintah, bukan yang gampang disuruh-suruh apalagi dimanipulasi. Mereka itu ingin melihat kesatuan antara perbuatan dan perkataan dari figur-figur yang mengajak mereka,” terang Habiburokhman kepada Inilah.com di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (24/8/2023).

Ia pun mencontohnya sebagaimana misalnya jika ada orang tua yang menyuruh anaknya untuk beribadah, namun orang tuanya tidak melakukan hal itu, tentu saja sang anak pun tak akan beribadah.

“Begitu juga secara keseluruhan generasi muda kita kan begitu, mereka menuntut suri teladan. Kesatuan antara perkataan dan perbuatan, itu yang kami terus maksimalkan,” ujarnya.

Selain itu, Habiburokhman juga menegaskan bahwa untuk meraup suara dari generasi muda, bukan dengan menurunkan kader muda untuk dijadikan juru kampanye (jurkam).

“Tidak begitu. Mereka (anak muda) harus tahu substansinya apa. Atau dengan sekadar mendandani capres kita dengan gaya anak muda, pakai jeans lah ya kan, pakai sneaker tidak begitu,” jelas Habiburokhman.

“Anak muda tidak lihat yang itu, lihat substansinya apa. Lebih ke substansi kami menjelaskan apa yang sudah kami kerjakan, dan apa yang menjadi visi misi dan program ke depan,” tambah dia.

Oleh karena itu, Gerindra akan memfokuskan lebih pada program yang bisa menarik dan memberikan jaminan bagi masa depan para generasi penerus bangsa. “Bagaimana anak muda bisa hidup sejahtera, mendapat pekerjaan yang layak, dan pendidikan berkualitas,” jelas dia.

Back to top button