Dalam sebuah diskusi kesehatan yang digelar secara daring pada Selasa (23/1/2023), pakar gizi dari Instalasi Pelayanan Gizi Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo, Firlianita Ahdiyanti, S.Gz, membagikan kiat-kiat efektif untuk menurunkan berat badan sekitar 0,5-1 kg dalam satu minggu. Strategi ini melibatkan kombinasi antara pola makan yang sehat dan aktivitas fisik rutin.
Firlianita menekankan bahwa penurunan berat badan tidak hanya fokus pada pengaturan asupan makanan tetapi juga memasukkan unsur aktivitas fisik yang teratur dan terukur. Aktivitas fisik yang disarankan adalah 3-5 kali per minggu dengan durasi minimal 150 menit. Contoh aktivitas yang bisa dilakukan adalah jalan kaki atau jalan cepat.
Mengurangi Kalori Secara Bijak
Dari sisi asupan makanan, Firlianita menyarankan pengurangan sekitar 500 kalori per hari. Ini setara dengan mengurangi dua centong nasi, satu potong ayam, dan satu gelas kopi susu. “Untuk mencapai target penurunan berat badan 4 kg, perlu konsistensi dalam melakukan olahraga rutin dan pengurangan kalori,” ujar Firlianita.
Batasi Konsumsi Gula, Lemak, dan Garam
Mengurangi konsumsi makanan tinggi gula, lemak, dan garam juga menjadi bagian penting dari strategi ini. Menurut rekomendasi Kementerian Kesehatan, konsumsi harian yang dianjurkan adalah maksimal 4 sendok makan gula, 1 sendok teh garam, dan 5 sendok makan minyak atau 67 gram lemak.
Memahami dan Mengelola Risiko Obesitas
Firlianita juga mengingatkan tentang pentingnya memahami Indeks Massa Tubuh (IMT) sebagai indikator kelebihan berat badan dan obesitas. Seseorang dengan IMT antara 23-25 sudah masuk kategori kelebihan berat badan, dengan risiko menuju obesitas. “IMT yang lebih tinggi memerlukan intervensi medis lebih lanjut, termasuk pengobatan yang diawasi dokter hingga tindakan operasi,” tambah Firlianita.
