Hasil survei Indikator Politik Indonesia periode 27 Oktober-1 November 2023 menunjukkan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memberi dukungan yang jauh lebih besar ke pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dibanding Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pemilu 2024.
“Siapa capres yang lebih didukung Jokowi? Ada kenaikan tajam, di survei terakhir responden menganggap capres pilihan Jokowi (adalah) Prabowo Subianto, ada penurunan yang tajam pada Mas Ganjar,” kata peneliti utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi saat merilis hasil survei bertajuk “Efek Gibran dan Dinamika Elektoral Terkini” yang dipantau secara virtual di Jakarta, Minggu (12/11/2023).
Pada survei sebelum 27 Oktober 2023, menunjukkan bahwa Jokowi mendukung Prabowo sebesar 38,4 persen dan ke Ganjar 37,3 persen.
“Pada 27 Oktober-1 November 4 persen ke Anies, 17,4 persen ke Ganjar, dan 61,2 persen ke Prabowo,” ujarnya.
Sedangkan, dukungan kepada Gibran sebagai cawapres pasangan Prabowo juga menunjukkan bahwa publik setuju akan hal ini sebanyak 61,6 persen.
“Kemudian bagaimana dengan pilihan menurut awareness Gibran cawapres Prabowo. Di sini menarik, jadi semakin aware bahwa Gibran cawapres Prabowo, itu elektabilitas Prabowo naik (41,7 persen), sementara elektabilitas Mas Ganjar turun (30 persen),” ujarnya.
“Kelihatan sekali data ini jelas menunjukkan bahwa efek Gibran itu sangat negatif buat Mas Ganjar,” kata Burhanuddin.
Survei tersebut dilakukan pada 27 Oktober-1 November 2023 melalui metode wawancara tatap muka dengan sampel yang berjumlah 1.220 orang dan dengan tingkat margin of error 2,9 persen.
