News

Daftar Nama Penumpang Kapal Selam Wisata yang Hilang di Atlantik

Kapal selam wisata yang hilang sejak Minggu (18/6/2023) saat melakukan penjelajahan bangkai kapal Titanic di Samudra Atlantik, hingga kini masih belum diketahui keberadaannya. Kapal selam itu membawa lima orang termasuk dua miliarder Pakistan dan Inggris.

Tim SAR gabungan dari beberapa negara pun berpacu dengan waktu untuk mencari kapal selam tersebut, karena diperkirakan sisa persediaan oksigen di dalamnya kurang dari 40 jam.

Hingga kini, aparat berwenang belum merilis daftar resmi penumpang kapal selam bernama Titan yang dioperasikan oleh OceanGate itu. Namun, sejumlah media merilis nama-nama penumpang berdasarkan pengumpulan data di lapangan.

Berikut daftar lima penumpang yang berada dalam kapal selam tersebut:

1. Shahzada Dawood

Shahzada Dawood adalah wakil ketua Dawood Hercules berusia 48 tahun. Perusahaan itu bergerak di bidang investasi yang berbasis di Karachi, Pakistan.

Dawood Hercules adalah bagian dari Dawood Group, sebuah bisnis keluarga selama lebih dari satu abad, menurut biografinya di SETI Institute. Dia adalah pewaris salah satu kekayaan keluarga terbesar Pakistan, menurut New York Times

Dawood merupakan penduduk Inggris bersama istri dan dua anaknya, Suleman dan Alina. Dia juga seorang ‘penyayang binatang yang bersemangat’ dan memiliki gelar master dalam pemasaran tekstil global dari Universitas Philadelphia AS dan sarjana hukum dari Universitas Buckingham Inggris.

2. Suleman Dawood

Dia adalah anak Shahzada Dawood yang juga ikut dalam ekspedisi tersebut. Suleman merupakan pria muda berusia 19 tahun.

Menurut DH Group & Engro Corporation, bagian dari Hercules Group, ia adalah penggemar fiksi ilmiah dan pemain voli.

Penumpang Kapal Selam

3. Hamish Harding

Hamish Harding merupakan miliarder Inggris dari perusahaan Action Aviation. Perusahaan ini menjual pesawat ke perusahaan Fortune 100, perusahaan internasional, kepala negara, dan orang-orang di industri hiburan dan olahraga, menurut situs webnya.

Menurut media Inggris, pengusaha yang berbasis di Dubai itu disebut sebagai miliarder di negara itu. Meski begitu, majalah Forbes mencatat bahwa dia tidak termasuk dalam daftar orang terkaya di dunia.

Mengutip CBS, Harding dikenal karena seorang petualang. Dia memegang beberapa rekor Guinness Book of World Records, salah satunya ‘mengelilingi Bumi tercepat melalui kedua kutub geografis’ dengan pesawat terbang.

Rekor itu didapatkan dia dan timnya pada 2019 dalam waktu kurang dari 46 jam.

Harding juga merupakan salah satu dari enam orang dalam misi Blue Origin milik Jeff Bezos, Juni lalu. Misi itu menerbangkan mereka ke tepi ruang angkasa.

Sebelum ekspedisi Titanic, Harding mengunggah di Facebook bahwa misinya itu ‘kemungkinan bakal menjadi yang pertama dan satu-satunya ke Titanic pada 2023’ karena kondisi cuaca.

4. Paul-Henri Nargeolet

Nargeolet dikenal sebagai ahli Titanic, menurut situs web OceanGate. Dia memimpin enak ekspedisi ke lokasi reruntuhan kapal dan dikenal sebagai ‘Titanic’s Greates Explorer’.

Nargeolet juga direktur penelitian bawah laut untuk RMS Titanic, sebuah perusahaan AS yang memiliki hak penyelamatan atas bangkai kapal dan mengoperasikan pameran artefak dari kapal.

5. Stockton Rush

Rush adalah CEO perusahaan yang menjalankan ekspedisi, OceanGate. Dia merupakan pilot termuda dengan peringkat transportasi jet yang didapat ketika dia berusia 19 tahun. Peringkatnya saat itu DC-8 Type/Captain di United Airlines Jet Training Institute.

Dia memperoleh gelar sarjana di bidang teknik kedirgantaraan dari Princeton University pada 1984 dan MBA dari Barkeley Haas School of Business pada 1989.

Pada 2009, Rush mendirikan OceanGate, di mana ia bertugas mengawasi strategi keuangan dan teknik perusahaan.

Back to top button