Arena

Cak Imin Bicara Gagalnya Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia: Ambil Hikmahnya

Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar meminta masyarakat sepak bola Indonesia, mengambil hikmah dari batalnya penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di tanah air.

Dalam diskusi sepak bola yang digelar di Markas PKB, Cak Imin meminta rakyat ikut mementingkan kepentingan negara di atas segalanya.

“Yang pertama tentu saja sekali lagi kepentingan nasional harus diutamakan dibanding kepentingan lainnya, termasuk kepentingan di luar negara kita, tidak perlu menjadi perhatian tetapi kepentingan nasional menjadi bagian utama dari seluruh kebutuhan kita, termasuk diplomasi kita harus mengedepankan aspek kepentingan nasional,” kata Cak Imin, Senin (3/4/2023).

“Toh juga kerumitan masalah yang dihadapi akibat yang akan datang peluang emas yang tidak bisa kita gunakan dengan baik juga hanya akan menyisakan beban,” sambungnya menekankan.

Cak Imin juga mengingatkan agar semua pihak, memisahkan kepentingan politik dari dunia olahraga, khususnya sepak bola. Hal ini,  senada dengan yang sudah disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pidatonya terkait Piala Dunia di Indonesia.

“Tentu yang paling pokok meskipun kita ini di dalam dunia politik, kita setuju bahwa budaya, seni, dan olahraga harus jauh dari kepentingan politik untuk menjaga objektivitas dan di semua bidang. Karena itu kepentingan olahraga menjadi kepentingan nasional sekaligus menjadi kebutuhan kita untuk menjaga bersama-sama dengan sebaik-baiknya,” ungkapnya.

“Toh dengan kepentingan politik yang tidak tepat maka yang rusak adalah seluruh sendi-sendi masa depan olahraga kita,” sambungnya.

Langkah selanjutnya yang harus diambil Indonesia, adalah mengembalikan kepercayaan dunia setelah piala dunia batal digelar.

“Kita semua terus harus bekerja keras untuk membuktikan kepada dunia bahwa kita bisa sebetulnya apabila punya kesempatan karena itu mari kita gunakan kegagalan penundaan atau kegagalan ini sebagai kesempatan untuk memperbaiki diri secara menyeluruh,” tandasnya.

Back to top button