iPhone 15 saat ini memang belum resmi dijual (penjualan dimulai pada Jumat, 22 September),namun rumor mengenai ponsel tahun depan sudah mulai beredar. Salah satu kabar yang paling menarik adalah inovasi kamera telefoto dengan teknologi tetraprism pada iPhone 15 Pro Max. Namun, kabar terbaru menunjukkan bahwa Apple menghadapi kendala serius dalam memproduksi komponen ini.
Berbeda dari produsen lain yang menggunakan lensa periskop, Apple memilih pendekatan unik dengan teknologi tetraprism. Teknologi ini memantulkan cahaya sebanyak empat kali tetapi dilakukan sedemikian rupa sehingga tidak terlihat berbeda dari luar. Hasilnya adalah kemampuan zoom optik hingga 5x.
Menurut analis terpercaya Ming-Chi Kuo dari TFI Securities, ada hambatan pasokan untuk iPhone 15 Pro Max, khususnya pada modul kamera tetraprism yang sulit diproduksi. Hal ini telah membuat tanggal pengiriman mundur hingga November, hanya beberapa jam setelah masa pre-order dimulai.
Untuk mengatasi masalah ini, Largan telah “mendesak memperluas lini produksi untuk lensa tetraprism.” Meski akan menambah biaya produksi, Apple tidak diharapkan akan meneruskan kenaikan harga ini ke konsumen.
Kabar ini menjadi berita baik karena menurut Kuo, absennya teknologi tetraprism dari iPhone 15 Pro reguler telah mendorong lebih banyak pelanggan beralih ke model yang lebih besar agar tidak ketinggalan fitur baru ini. Jika Apple mempertahankan spesifikasi lensa yang lebih tinggi, ini akan meningkatkan hambatan masuk untuk Genius, pemasok lensa terbesar kedua Apple, tahun depan.
Untuk saat ini, jika Anda ingin mendapatkan iPhone 15 Pro Max, sebaiknya pesan secepat mungkin. Jika hambatan produksi bisa segera diatasi, ada kemungkinan tanggal pengiriman bisa dimajukan lagi.
