Calon presiden nomor urut 1 usungan Koalisi Perubahan, Anies Baswedan mengatakan akan lebih membuka diri kepada masyarakat dengan berdiskusi ketimbang melakukan banyak hiburan.
“Bapak ibu nanti memilih berdasarkan hiburan? Tidak. Saya ingin bapak ibu milih berdasarkan apa yang rasanya akan bapak ibu dapatkan,” ujar Anes dalam kampanyenya di Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (28/12/2023).
Anies mengaku senang berdiskusi, sehingga masyarakat mendapatkan banyak informasi tentang dirinya dan wakilnya Muhaimin Iskandar.
“Saya tidak mau mengirim ke bapak ibu hal yang sifatnya hiburan, seakan-akan itu adalah solusi, Bukan. Kita lagi butuhnya kebijakan, kebijakan baru,” kata Anies.
Selanjutnya Anies menjelaskan, pasangan AMIN akan menyampaikan kepada masyarakat tentang apa yang mau dikerjakan, prinsipnya, cara berpikir, cara membuat keputusan, dan langkah yang akan dilakukan serta yang sudah dikerjakannya.
“Nanti bapak ibu menilai dari tiga pasangan, mana yang paling banyak samanya, 100 persen sama enggak mungkin,” kata Anies.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan bahwa waktu untuk menentukan masa depan Indonesia hanya enam jam di tanggal 14 Februari 2024.
“Mulai jam 7 pagi sampai 1 siang. Untuk menentukan Indonesia 5 tahun ke depan, dan 5 tahun ke depan itu tidak bisa diubah sampai 2029, keputusannya dibuatnya 6 jam,” tuturnya.
