Market

Utang Rp300 Miliar Diributin JK, Waskita Karya Bikin Malu Menteri Etho

Kabar adanya perusahaan pelat merah atawa BUMN punya utang Rp300 miliar ke perusahaan Jusuf Kalla, ternyata belum sampai ke telinga Menteri BUMN Erick Thohir (Etho).

Untuk itu, Menteri Etho akan mencari tahu soal BUMN yang berutang Rp300 miliar ke perusahaan milik mantan Wakil Presiden (Wapres) itu.

Namun, Menteri Etho yang namanya sempat digadang-gadang akan mendampingi Prabowo dalam Pilpres 2024 itu, meyakini, kejadian utang bukan di periodenya. “Saya akan cek, akan saya perhatikan. Tapi pasti saya yakin ini proyek lama, bukan di jaman saya,” kata Menteri Etho, Jakarta, dikutip Sabtu (14/10/2023).

Ia pun mendengar bahwa perusahaan pelat merah yang punya utang ke perusahaan milik JK itu bergerak di bidang konstruksi alias BUMN Karya.

Erick pun percaya diri bisa menyelesaikan hal tersebut. Terlebih, pihaknya sudah sejak awal berkomitmen memperbaiki BUMN Karya yang tak sehat.

Ia juga menyinggung Kementerian BUMN dan Komisi VI DPR RI sudah sepakat memanggil pihak-pihak yang terlibat dalam masalah-masalah BUMN Karya. Termasuk para direksi di masa lalu, jika mereka memang terlibat.

“Direksi yang dulu bertanggung jawab. Jadi jangan sampai seperti ini, beban hari ini seakan tercerminkan ini dosa hari ini,” ucap Menteri Etho.

Sebelumnya, Jusuf Kalla teriak adanya BUMN berutang ke perusahaannya sebesar Rp300 miliar. Kata dia, kejadiannya sudah 3 tahun lalu, artinya semasa Erick Thohir sudah menjadi Menteri BUMN.

Sayangnya, JK yang dikenal pemberani, tak menyebut BUMN mana yang punya utang kepada perusahaannya itu.

Hanya saja, Direktur Keuangan PT Bukaka Teknik Utama (BUKK), salah satu anak usaha Kalla Group, Afifuddin Kalla sempat menyebut PT Waskita Karya (Persero) Tbk, punya utang ke perusahaannya.

Utang Waskita kepada Bukaka, tersebut mencapai Rp200 miliar. Salah satunya dalam proyek Jakarta-Cikampek Elevated II (Tol MBZ)

Afifuddin mengatakan, sebelum Lebaran 2023, pihaknya sudah bertemu dengan Waskita untuk menagih utang tersebut. Namun, pucuk pimpinan Waskita ditahan terkait tindak pidana korupsi.

“Tetapi setelah lebaran kemarin kita mendengar kabar dirutnya ditahan. Jadi kami juga bingung sekarang kelanjutannya tetapi mudah-mudahan komitmen bisnisnya tidak berubah,” katanya.

VP Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunita membenarkan jika perusahaannya memiliki utang ke perusahaan JK, PT Bukaka Teknik Utama (BUKK). Utang terjadi dalam pelaksanaan pembangunan Tol MBZ.

“Dapat kami sampaikan bahwa angka final masih dalam proses persiapan penghitungan atau verifikasi di Proyek Jakarta – Cikampek Elevated II (Tol MBZ),” katanya dalam keterangan resmi, Rabu (11/10).

Ermy menjelaskan hubungan kontraktual yang terjalin adalah antara Waskita-Acset KSO dengan KSO Bukaka-KS. Kedua belah pihak telah bersepakat untuk menunjuk auditor eksternal yang independen dalam rangka meminta review.

Hasil review tersebut yang akan dijadikan dasar pembayaran Waskita-Acset KSO kepada KSO Bukaka-KS.

“Selain itu, Waskita-Acset KSO telah melakukan kewajiban pembayaran kepada KSO Bukaka-KS yang sudah ditagihkan sesuai dengan jumlah pembayaran yang diatur dalam kontrak,” katanya.

Back to top button