News

Tersangka Truk Kecelakaan Beruntun di Tol Halim Utama Diserahkan ke Bapas


Ditlantas Polda Metro Jaya tidak melakukan penahanan terhadap supir truk MI (18) yang diduga menyebabkan kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta Timur. Polisi menyerahkan MI ke Balai Permasyarakatan (Bapas).

“Iya, ini kan Bapas. Di Bapas ini sendiri untuk sementara, karena tidak ada tempat, diserahkan ke kami kembali. Makanya untuk kami menjaga, tidak menahan, tapi menjaga titipan dari Bapas ke kita,” ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman kepada wartawan, Jakarta, Sabtu (30/3/2024).

Latif menjelaskan alasan pihaknya tidak melakukan penahanan terhadap MI lantaran masih di bawah umur.

“Karena ternyata setelah kita lihat KTP nya dia masih di bawah umur. Kalau ada di bawah umur tentunya ada perlakuan khusus, untuk undang-undang perlindungan anak yaitu undang-undang nomor 35 Tahun 2014,” katanya.

Lebih lanjut, Latif menyampaikan pihaknya telah menghubungi keluarga MI untuk dilakukan pendampingan akibat peristiwa tersebut.

“Kemarin kami sudah menghubungi keluarganya untuk mendampingi, karena anak perlu pendampingan sehingga betul-betul harus kita perhatikan dari pada kejiwaan psikologi anak untuk betul-betul kita perhatikan,” ucapnya.

Sebagai informasi, Sebanyak enam kendaraan terlibat kecelakaan beruntut di Tol Halim Utama arah Bekasi menuju Jakarta, Rabu (27/3/2024).

Kasat PJR Polda Metro Jaya, Kompol Hasby Ristama mengatakan kejadian tersebut bermula saat kendaraan truk kuning BG-8420-VB yang dikendarai oleh MI (18) menabrak kendaraan Brio plat B 2780 TYB.

“Pengemudi MI  (18) melebihi muatan berisi sofa menabrak kendaraan Brio plat B 2780 TYB dan expander hitam E-1505-MR sebelum gerbang tol 300 meter,” ujar Hasby dihubungi wartawan, Jakarta, Rabu (27/3/2024).

Lebih lanjut, Hasby mengatakan truk kuning yang mengebut tersebut melewati mobil Brio dan expander dan mengebut masuk gardu 3 dan menabrak mobil isuzu pick up Z-8445-AH sampai terpental ke gardu 5.

“Kemudian menabrak mobil hyundai putih B-1061-SPW selanjutnya berturut-turut menabrak mobil Box putih D-8633-YR dan  truk kuning terbalik,” ucapnya.

“Akibat tabrakan dari truk kuning tersebut , mobil isuzu pickup putih masuk ke lanjur 5 menabrak mobil yaris B-1103-KRT,” tambahnya.

Akibat kecelakaan tersebut, terduga tersangka telah diamankan dilakukan tes urine. Hasby mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun sebanyak 4 orang mengalami sesak.

“Korban jiwa nihil. Dada sesak sebanyak 4 orang,” katanya.

 

Back to top button