Untuk meningkatkan awareness dan keterlibatan masyarakat terhadap penegakkan aturan kepabeanan dan cukai, Bea Cukai terus berupaya mengenalkan peran dan fungsinya ke masyarakat, termasuk para civitas akademika.
Melalui unit-unit vertikalnya di berbagai daerah, Bea Cukai mengajak mahasiwa dari berbagai peguruan tinggi untuk mengikuti sosialisasi peran dan fungsi Bea Cukai serta mendalami proses bisnis dan aturan kepabeanan dan cukai.
“Kami yakin para mahasiswa dapat menjadi duta informasi kepabeanan dan cukai di tengah masyarakat, yang tidak hanya dapat memahami aturan kepabeanan dan cukai, melainkan juga dapat menyebarluaskannya. Untuk mewujudkan hal itu, beberapa kantor Bea Cukai pun menggelar kunjungan ke kampus-kampus atau menerima kunjungan para mahasiswa yang ingin tahu lebih jauh peran dan fungsi Bea Cukai serta proses bisnis instansi ini,” ujar Kepala Subdirektorat Humas dan Publikasi Bea Cukai, Encep Dudi Ginanjar, pada Selasa (18/7/2023).
Disebutkan Encep, pada tanggal 13 Juli 2023 Bea Cukai Tanjung Perak menerima kunjungan Politeknik NSC Surabaya. Kedatangan para mahasiswa yang berasal dari jurusan administrasi bisnis tersebut disambut Kepala Kantor Bea Cukai Tanjung Perak, Dwijanto Wahjudi, dan diberikan sosialisasi terkait fungsi, tugas, dan wewenang Bea Cukai. Dibahas pula penipuan mengatasnamakan Bea Cukai, yang kasusnya semakin banyak ditemukan saat ini.
“Diharapkan melalui kunjungan tersebut, para mahasiswa dapat memahami dengan baik tugas dan fungsi Bea Cukai serta prosedur kepabeanan yang berlaku. Jadi, ketika ada indikasi penipuan mengatasnamakan Bea Cukai di tengah masyarakat, baik modus online shop fiktif, lelang palsu, atau sejenisnya, para mahasiswa dapat segera melaporkan ke Bea Cukai dan mengajak masyarakat untuk tetap waspada,” imbuhnya.
Kunjungan serupa juga terlaksana di Bandung pada tanggal 04 Juli 2023. Bea Cukai Yogyakarta menerima kunjungan 50 orang mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Bagasasi Bandung. Kedatangan para mahasiswa diterima oleh Plh. Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi, Sutarto Tri Antoro, yang turut menjelaskan profil Bea Cukai.
“Fungsi Bea Cukai yang perlu diketahui masyarakat, selain community protector atau melindungi masyarakat dari barang yang terlarang dan dibatasi impornya, ialah fungsi trade facilitator dan industrial assistance. Dalam rangka mengemban fungsi penting di bidang industri dan perdagangan ini, Bea Cukai terus berupaya meningkatkan perekonomian nasional dengan memfasilitasi industri dan perdagangan dalam negeri,” ujar Encep.
Ia pun berharap seluruh materi yang diberikan Bea Cukai kepada para mahasiswa dapat menjadi bekal mereka untuk dapat lebih mengenal Bea Cukai, memahami pentingnya aturan kepabeanan dan cukai, dan meningkatkan kesadaran mereka untuk mematuhi aturan serta mendukung kebijakan pemerintah.
“Kami berharap para mahasiswa semakin mengenal Bea Cukai dan informasi yang didapat dari kunjungan tersebut, baik di Surabaya maupun Yogyakarta, bisa dipahami, dipatuhi, dan disebarluaskan ke keluarga dan teman-teman yang lain,” tandas Encep.
Anton Hartono
