Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll terheran-heran usai RANS Nusantara berhasil memenangkan pertandingan uji coba melawan timnya di Stadion PTIK, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu malam (21/6/2023).
Dalam partai tersebut, Persija takluk 1-2 atas tim berjuluk The Prestige Phoenix. Bukan terkejut dengan hasil yang diterima Macan Kemayoran, Doll justru geleng-geleng kepala dengan selebrasi yang dilakukan tim lawan.
Tepatnya setelah gol kedua tercipta bagi RANS, para pemain dan pelatih tampak bersuka-cita hingga turun ke lapangan menyambut gol yang diciptakan Antony Putro Nugroho. Gol itu tecipta di babak perpanjangan waktu babak kedua tepatnya di menit ke-90+2.
Setelah laga, selebrasi tak kalah heboh juga ditunjukkan anak asuh Eduardo Almeida. Lantas hal ini dianggap berlebihan oleh Thomas Doll.
“Saya sedikit terkejut bagaimana mereka (RANS) berselebrasi seperti memenangkan liga di sini. Ini pertandingan yang tidak penting, ini pertandingan persahabatan. Liga juga baru akan mulai sebentar lagi,” ucap Doll setelah laga.
Doll sendiri menganggap RANS hanya beruntung berhasil membuat dua gol tambahan setelah tertinggal 1-0 atas Persija lewat kesalahan yang dilakukan para penggawa Macan Kemayoran.
“Dan kami kemasukan dua gol karena dua kesalahan, kesalahan individual. Gol di menit terakhir itu sebenarnya tidak seharusnya terjadi karena semua tahu bagaimana cara bertahan dengan 5 pemain dan itu tidak bisa dua pemain mereka (RANS) berdiri bebas,” tutur dia.
Pelatih asal Jerman itu pun mengaku tak kecewa dengan hasil tersebut. Terlebih ia juga tak memainkan satu pun pemain asing Persija di laga hari ini.
Selain itu, para pemain Persija juga disulitkan dengan lapangan yang kurang mumpuni di Stadion PTIK.
“Musim lalu adalah musim lalu, sekarang kami memulai musim yang baru dan saya tidak senang dengan menit-menit akhir pertandingan, sebelumnya tidak masalah, ini pertandingan yang sulit bagi kedua tim untuk bermain di lapangan yang sulit (jelek) ini,” terangnya.
Dalam pertandingan Rabu malam, Persija mampu unggul lebih dulu melalui Nico pada menit ke-61. Tusukan Rayhan Hannan ke dalam kotak penalti RANS yang diakhiri umpan mendatar kemudian berhasil diselesaikan dengan Nico melalui plessing kaki kanannya dari sisi kanan pertahanan The Prestige Phoenix.
Sekitar 16 menit berselang atau tepat pada menit ke-77, RANS merespon lewat gol balasan yang dicetak Antony memanfaatkan keslahan antisipai Andritany yang gagal menghalau bola crossing menjauh dari kotak penalti. Bola liar kemudian dimanfaatkan Antony untuk mencatatkan angka melalui voli kaki kanannya.
Antony membuat kedudukan 2-1 ketika serangan balik RANS membuah kan hasil di penghujung akhir babak kedua. Skema counter attack berhasil dimanfaatkan lewat plessing mendatar Antony yang membuat Andritany mati langkah.
