Sebuah rumah milik Dan Manan (38) di Desa Rite, Kecamatan Ambalawi, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) hanyut diterjang banjir saat hujan deras mengguyur wilayah tersebut.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Kabupaten Bima Isyra mengatakan intensitas hujan di Ambalawi cukup tinggi sejak Sabtu (25/2/2023) hingga Minggu (26/2/2023).
“Rumah warga yang hanyut akibat banjir di Desa Rite, Kecamatan Ambalawi,” ujarnya.
Menurutnya tidak ada korban jiwa dari musibah tersebut, para korban juga telah diungsikan ke tempat yang lebih aman.
Selain kerusakan jalan provinsi, lanjutnya, ada jalan desa yang terputus akibat banjir. Jalan tersebut menghubungkan Desa Sumi dengan Desa Nggelu, Kecamatan Lambu.
Data sementara warga yang terdampak banjir, yakni Desa Rite di Kecamatan Ambalawi, dengan jumlah warga terdampak sebanyak 20 kepala keluarga (KK) atau 120 jiwa.
Selain itu, Desa Nggembe di Kecamatan Bolo, dengan jumlah warga terdampak sebanyak 204 KK atau 657 jiwa, Desa Lere, Kecamatan Parado dengan jumlah warga terdampak sebanyak 5 KK, Desa Poja, Kecamatan Sape dengan jumlah warga terdampak hanya satu KK atau empat jiwa. Sedangkan di Desa Bajo, Kecamatan Soromandi masih dalam proses pendataan.
Saat ini pihaknya tengah melakukan kaji cepat bersama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Bima, serta melakukan koordinasi lintas sektoral terkait pendataan warga terdampak dan bantuan yang dibutuhkan.
Anton Hartono
