Market

Proyek ‘Roro Jonggrang’ IKN Nusantara, Istana Presiden dan 4 Gedung Kemenko Harus Rampung 5 Bulan


Ingat Candi Prambanan atau Roro Jonggrang, yang cerirtanya dibangun ngebut oleh Bandung Bondowoso. Rampung dalam sehari saja. Karena syahwatnya tak kuat melihat kecantikan Roro Jonggrang, putri Ratu Boko, penguasa Kerajaan Prambanan.

Tenaga Ahli Deputi bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN (OIKN), Bonie Erwanto mengatakan, sejumlah bangunan harus sudah terbangun dan berfungsi pada Juni 2024. 
“Bangunan-bangunan apa saja yang (ditargetkan) terbangun dan fungsional pada Juni tahun ini. Ini sudah confirm dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan seperti ini,” ujar Bonie di Jakarta, Senin (15/1/2024).

Adapun bangunan dan hunian yang ditargetkan terbangun dan fungsional di IKN pada Juni 2024, lanjut Bonie, terdiri dari bangunan yang didanai APBN. Antara lain Masjid Sumbu Kebangsaan, Istana Presiden, Gedung Kementerian Sekretariat Negara.

Selain itu, kata Bonie, Gedung Kemenko Polhukam, Gedung Kemenko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Gedung Kemenko Maritim dan Investasi (Marves), Gedung Kemenko Perekonomian. “Kemudian rumah tapak jabatan menteri yang fully furnished dan fungsional pada Juni 2024,” kata Bonie.

Selain itu, kata dia, Gedung Bank Indonesia (BI), Kawasan Beranda Nusantara, Plaza Bhinneka, Gedung Polrestabes dan Command Center. Termasuk 12 menara (tower) rumah susun untuk ASN dan personel Hankam juga ditargetkan terbangun serta fungsional pada Juni.

Kemudian pengembangan hunian pekerja konstruksi di IKN, pengelolaan sampah dan limbah di wilayah pengembangan (WP) 1A dan 1B, Gedung Gas Insulated Substation dari PLN serta rumah sakit berskala internasional dari Kementerian Kesehatan.

Sedangkan bangunan dan hunian dari pendanaan non-APBN yang ditargetkan terbangun serta fungsional antara lain Nusantara Superblok (mal, apartemen), Hotel Nusantara, Hotel Pakuwon, BSH Mandiri (Community Hub), PSSI Training Center, Telkom Smart Office (Fase 1), Taman Tematik/Botanical Garden, Bluebird Park and Ride, Rumah Sakit Abdi Waluyo, Rumah Sakit Mayapada, Rumah Sakit Hermina.

Bonie mengatakan OIKN sering mengadakan monitoring dan evaluasi dengan Kementerian PUPR, hal ini terkait dengan progres pembangunan di IKN. “Kalau saya melihat bangunan-bangunan tersebut sangat esensial untuk bisa dipakai ketika pemerintahan pusat pindah ke IKN,” katanya.

Selain itu, lanjut Bonie, ASN juga bisa hidup dan berkegiatan sebagai layaknya penghuni pertama di IKN. “Jadi itu memang ekosistemnya sudah sedemikian rupa, sehingga itu sebaiknya harus dikejar. Menurut saya itu target yang realistis,” ujarnya.

Kembali ke cerita Roro Jonggrang, tahu bahwa Bandung Bondowoso adalah pembunuh ayahnya (Ratu Boko), dia memberikan syarat berat. Kalau Bandung Bondowoso serius melamarnya. Harus membangun sebuah sumur tanpa dasar, dan seribu candi dalam semalam.

Untuk syarat membangun seribu candi, Bandung Bondowoso gagal. Lantaran, Roro Jonggrang menerahkan rakyatnya untuk berbuat curang. Membakar jerami di ufuk timur dan membunyikan lesung. Tahu dicurangi, Bandung Bondowoso murka. Diapun mengutuk Roro Jonggrang menjadi batu sebagai pelengkap candi.  

 

Back to top button