Wakil Ketua DPR RI Rachmad Gobel menyoroti banyaknya bencana alam yang tengah menimpa berbagai wilayah Indonesia. Ia pun turut menyampaikan keprihatinannya atas kejadian tersebut.
“Kami atas nama pimpinan dan seluruh anggota DPR RI turut prihatin dengan terjadinya bencana alam yang terjadi di beberapa wilayah dalam beberapa waktu terakhir,” kata Gobel dalam sambutan di Rapat Paripurna DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (14/5/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Gobel juga meminta kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap bencana alam karena dapat terjadi tanpa mengenal waktu.
“Untuk itu kami mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai potensi bencana alam yang dapat terjadi sewaktu-waktu,” ucapnya.
Selain itu, Gobel pun turut menyampaikan duka cita atas wafatnya anggota Komisi X Fraksi Partai NasDem, Mohammad Haerul Amri.
“Kami juga menyampaikan rasa duka yang mendalam atas wafatnya saudara Mohammad Haerul Amri anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai NasDem daerah pemilihan Jawa Timur II,” ujarnya.
Ia pun turut meminta seluruh anggota DPR RI yang hadir mendoakan almarhum Haerul.
“Marilah kita semua mendoakan semoga almarhum mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT dan kepada segenap keluarga yang ditinggalkan semiga senantiasa diberikan kesabaran dan ketabahan. Aamiin ya rabbal alami,” tuturnya.
Sebelumnya, Rachmad Gobel memimpin Rapat Paripurna ke-16 Masa Sidang V Tahun Sidang 2023-2024. Agenda rapat ini dilaksanakan setelah DPR RI setelah menjalani reses.
Dalam rapat paripurna hari ini, sebanyak 153 anggota DPR RI hadir sedangkan 138 lainnya izin, sehingga total lebih dari separuh anggota dari jumlah keseluruhan sebanyak 575 hadir dan sebanyak 285 lainnya tak hadir.
“Dengan demikian forum telah tercapai dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim perkenankan kami membuka rapat paripurna DPR RI ke-16, masa persidangan V 2023-2024 kami nyatakan dibuka dan terbuka untuk umum,” kata Gobel.
Tampak hadir juga Wakil Ketua DPR Lodewijk F Paulus dan Sufmi Dasco Ahmad. Selain itu, Ketua DPR RI Puan Maharani absen dari rapat paripurna namun keberadaannya belum diketahui hingga saat ini.
