News

Polisi Bongkar Kepribadian Ibu-Anak yang Tewas di Cinere

Polisi mengungkapkan kepribadian dua jasad ibu GAH (65) dan anak DAW (38) yang ditemukan tewas tinggal kerangka di Perum Bukit Cinere Indah, Jalan Pesanggrahan No.39 Cinere, Kota Depok.

Ketua Apsifor, Nathanael E.J Sumampouw mengatakan pihaknya melakukan pemeriksaan terhadap dua jasad dengan metode reporspektif. Dimana pihaknya merekonstruksi pikiran dan perasaan serta perilaku dari kedua individu.

“Memeriksa status mental mereka dalam situasi terakhir kehidupan. Kami berupaya merekonstruksi gaya hidupnya bagaimana gambaran-gambaran kepribadiannya termasuk detail keadaan pelaku dan peristiwa yang dekat dengan kematiannya,” ujar Nathanael saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jumat (6/10/2023).

Selanjutnya, Nathanael mengatakan pihaknya juga melakukan analisis melalui wawancara terhadap anggota keluarga korban, kerabat ataupun orang yang pernah berinteraksi dengan korban. Tak hanya itu dia juga melakukan analisis dari barang-barang dan dokumen serta aktifitas dari kedua korban.

“Relasi interaksi dalam keluarga pasca meninggalnya suami tahun 2011 kurang lebih 11 tahun lalu dimana ibu tidak memiliki pekerjaan, dia sebagai ibu rumah tangga, sedangkan saudara David anaknya ini lulus SMA juga tidak memiliki pekerjaan dan hanya beraktivitas penuh dirumah saja,” katanya.

Berdasarkan catatan yang ditinggalkan serta buku-buku kemudian gaya hidup dan makanan yang dikonsumsi, pihaknya berhasil menemukan kepribadian dari ibu GAH.

“Kami menemukan adanya indikasi seseorang yang memiliki ciri kepribadian yang bisa kami sebutkan sebagai ciri kepribadian paranoid. Jadi penuh kecurigaan, ada penuh kecemasan, sulit relasi dengan lingkungan sosialnya, dengan orang lain. Bahkan ada ide ide atau keyakinan yang salah yang dimilikinya atau kita sebut dengan irasional,” tuturnya.

Lanjut dia, Kondisi ini diperburuk pasca suaminya meninggal. Pihaknya menemukan adanya indikasi pengelolaan uang dan kondisi sehari-hari yang tidak teratur. Sehingga menyebabkan depresi.

Sementara itu, anaknya DAW memiliki kepribadian yang tertutup dan menyendiri. Tak hanya itu dia juga menemukan adanya kepribadian yang frustasi.

“Kami juga melihat dan menemukan adanya frustasi dalam kehidupan yang berkembang menjadi depresi, dan ybs juga menyadari ada masalah, isu kesehatan mental dalam keluarganya. Baik dirinya maupun ibunya,” pungkasnya.

Back to top button