Ototekno

Anies Paling Dominan Raih Sentimen Positif, Strategi Ofensif ke Prabowo Disorot


Pendiri Drone Emprit, Ismail Fahmi, melaporkan hasil analisisnya terhadap percakapan di media sosial selama debat capres pada Minggu, (7/1/2024), dari pukul 19.00-21.00 WIB. Berdasarkan analisis yang dilakukan di Twitter, Anies Baswedan menjadi subjek percakapan yang paling dominan.

Fahmi mencatat dalam cuitannya, top isu positif terhadap Anies di antaranya karena ia berani menyerang lawan dan memaparkan data yang banyak. Lalu isu negatif terhadap calon presiden nomor urut satu ini adalah ia dianggap terlalu sering menyerang personal, banyak berbicara, serta kurang menyampaikan gagasan dan program. Ini tercermin dari volume percakapan di Twitter yang mencapai 62.878, atau sekitar 42% dari total percakapan online.

Di sisi lain, Prabowo dan Ganjar Pranowo mengalami fluktuasi dalam percakapan online. Prabowo mendapatkan 28% sebutan dengan total 42.791 percakapan, sedangkan Ganjar mendapat 30% dengan 44.674 percakapan.

Ismail juga merangkum beberapa diskusi penting di Twitter terkait debat tersebut. Salah satunya adalah cuitan yang menyarankan Ganjar berdiri di tengah podium untuk mencegah Prabowo “menyerang” Anies. Cuitan ini mendapat banyak interaksi, menunjukkan tingginya perhatian warganet.

Selain itu, seorang pengguna Twitter menyoroti komentar Anies tentang kondisi Kementerian Pertahanan, mendapatkan dukungan dramatis, dan memicu banyak interaksi.

Kritik terhadap Prabowo juga tercakup, terutama mengenai kepemilikan lahan yang luas di Indonesia. Pada segmen ‘Most Retweeted Prabowo’, warganet banyak mengkritik Prabowo atas komentarnya tentang Gaza, dengan beberapa menganggapnya tidak peka atau salah persepsi.

Sebaliknya, di segmen ‘Most Retweeted Ganjar’, terdapat komentar yang menyindir Ganjar karena dianggap tidak aktif berpartisipasi dalam debat dan hanya sebagai penonton dalam interaksi antara Anies dan Prabowo.

 

Back to top button