News

Peluang Mangkunegara X Jadi Walkot Solo, Ini Kata Gibran


Mengacu data real count KPU, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berpeluang besar sebagai wakil presiden terpilih. Lalu siapa penggantinya di Solo?

Saat hal itu ditanyakan kepada Gibran, lagi-lagi tak ada jawaban yang melegakan hati. “Ya enggak tahu, kok tanya saya,” ucap Gibran usai upacara HUT Kota Solo di Taman Balekambang, Kota Solo, Sabtu (17/2/2024).

Menurut Gibran, pemimpin Solo di masa depan, sangat bergantung kehendak masyarakat kota Solo. Ditanya peluang Kaesang Pangarep, adiknya yang menjabat Ketum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang kembali mengatakan tidak tahu.

“(Kaesang) Nggak lah. Nggak tahu ya, yang menentukan warga. Itu ditanyakan ke warga, aku ki sopo (aku ini siapa), saya bukan siapa-siapa,” kata Gibran, dikutip InilahJateng

Kendati demikian, Gibran yakin, nantinya pengganti dirinya merupakan sosok yang lebih pintar dari dirinya. Bahkan dirinya juga meyakini, bahwa Kota Solo tidak akan kehabisan stok pemimpin. “Ya yang lebih pintar dari saya itu banyak. Saya yakin Solo tidak akan kehabisan stok pemimpinnya,” imbuhnya.

Bahkan mengenai keputusan Gibran menunjuk Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X sebagai inspektur upacara (Irup) HUT ke-279 Kota Solo, memunculkan spekulasi serius. Bisa jadi pertanda Mangkunegara X itu bakal menjabat Wali Kota Solo selanjutnya.

“(MN X jadi irup) Betul, betul pertanda apa ya? Ya nggak tahu. Sekarang irup beda-beda terus, saya nggak pernah jadi irup lagi. Yang jelas kami memberikan tempat untuk semua tokoh untuk menjadi irup, ada yang veteran wis tahu, bawaslu wes tahu,” terangnya.

Dengan ditunjuknya Mangkunegara X sebagai inspektur upacara, Gibran menampik bila hal itu dikatakan dengan pesan suksesi wali kota Solo selanjutnya.

“Aku i sopo to mas, opo aku iso ngajukke uwong jadi wali kota. Emange aku ketua DPC (saya ini siapa to mas, apa saya bisa mengajukan orang jadi wali kota. Memangnya saya ketua DPC),” ucapnya.

Bahkan saat disinggung, apakah Mangkunegara X memiliki potensi sebagai wali kota Solo, Gibran menyerahkan kepada masyarakat.

“Ya monggo. Aku isih ning kene ngomongke pengganti wali kota nganyelke tenan, jahat (Ya silahkan. Saya masih di sini kok malah bicara pengganti saya. Menjengkelkan, jahat),” kata Gibran dengan nada bercanda.

Gibran menambahkan, untuk penggantinya banyak tokoh yang potensial dibanding dirinya. Apalagi Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo, juga mempunyai stock pemimpin yang banyak.

“Nggak, nggak gini, banyak tokoh potensial, banyak yang lebih pintar dari saya, saya yakin Pak Rudy pasti banyak stok,” tandasnya.

 

Back to top button