Lima pemain Persija Jakarta batal membela Timnas Indonesia U-23 untuk kejuaraan AFF 2023.
Padahal, lima pilar Macan Kemayoran masing-masing Rizky Ridho, Ilham Rio Fahmi, Witan Sulaeman, Muhammas Ferarri dan Dony Tri Pamungkas sempat masuk daftar untuk mengikuti pemusatan latihan atau TC bersama Shin Tae-yong.
Wakil Presiden Persija Ganesha Putera mengungkapkan bahwa keputusan batal tersebut menyusul adanya perubahan dari kubu PSSI dan tim kepelatihan Timnas U-23 dalam penentuan pemain.
“Kemarin ada lima (pemain yang dipanggi) di surat yang pertama, tapi konfirmasi terakhir di grup, kami kan ada grup antara klub, ada Coach Nova (Arianto selaku Asisten Pelatih), semalam itu katanya ada perubahan, yang perubahan belum ada kabar lagi,” kata Ganesha kepada wartawan di kawasan Nirwana Park, Sawangan, Depok, Selasa (8/8/2023).
PSSI juga sempat merilis daftar 26 nama pemain yang dipanggil untuk melakoni pemusatan latihan. Namun dalam hitungan menit setelahnya unggahan terkait hal itu menghilang dari akun media sosial federasi.
Ganesha menegaskan bahwa pihaknya saat ini menunggu surat lanjutan dari PSSI terkait kejelasan pemain yang akan dipanggil.
Saat disinggung apakah Macan Kemayoran bersedia melepas pemainnya bila mendapat panggilan kembali, Ganesha mengaku tak mau kepedean.
“Karena kami belum tahu, kami anggap yang lima itu batal. Jadi tunggu aja nanti, belum ada suratnya, karena kan kompetisi ketat, harus tetap fokus, mudahan-mudahan anak-anak terus bekerja keras. Jangan-jangan enggak ada yang dipanggil kegeeran banget.” ungkapnya.
Persija pada prinsipnya memberikan kesempatan para pemainnya membela panji Garuda. Apalagi, Macan Kemayoran merupakan salah satu tim pendiri PSSI.
Namun, Ganesha hanya menyayangkan pada proses pemanggilan, ada hal yang membuat pelatih dan internal klub tak senang, terutama dari sisi momentum atau waktu pemanggilan yang kerap bergesekan dengan kompetisi Liga.
“Kalau masalah dipanggil timnas itu sebuah kebanggaan. Kita punya komitmen memberikan yang terbaik untuk memajukan kemajuan sepak bola Indonesia,” tandasnya.
Harris Muda
