Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Said Abdullah meminta agar bantuan sosial (bansos) dari pemerintah dibagikan usai Pemilu 2024.
Politsi PDIP itu menilai, langkah ini untuk menghindari persepsi bansos dimanfaatkan untuk kepentingan politik.
“Sebaiknya bansos disalurkan minggu ketiga Februari atau awal Maret 2024 (setelah pemilu),” kata Said di Jakarta, Selasa (30/1/2024).
Salah satu yang menjadi sorotannya, yakni soal bagi-bagi bansos yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurut Said, apa yang dilakukan Jokowi sarat konflik kepentingan, mengingat putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, sedang berkontestasi di dalamnya.
“Sesungguhnya sudah menjadi kontroversi,” ungkapnya.
Menurut Said, selama ini pembagian bansos belakangan disalurkan oleh badan lain yang tidak memiliki tanggung jawab soal penyaluran bansos, sedangkan Kementerian Sosial yang menjadi penanggung jawab utama justru tidak terlibat.
