News

Jokowi Diyakini Tak Netral di Pilpres, Dukung Ganjar hingga Anies

Presiden Joko Widodo (Jokowi) diyakini oleh publik tak netral alias memihak kepada pasangan calon (paslon) yang bertarung di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Hal ini terungkap dari hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) pada Juli 2023.

“Ada 40,6 persen publik menilai Presiden Joko Widodo mendukung Ganjar Pranowo, lalu 28,3 persen Prabowo Subianto, dan 11,9 persen Anies Baswedan,” kata Pendiri SMRC Saiful Mujani dalam program ‘Bedah Politik Bersama Saiful Mujani episode: Efek Jokowi di Pilpres 2024’ melalui kanal YouTube SMRC TV, Kamis (3/8/2023)

Saiful menjelaskan alasan pihaknya ingin membahas soal dukungan yang akan diberikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pasalnya, tingkat kepuasan pada kinerja Jokowi sangat positif di mata pemilih.

Berdasarkan hasil survei SMRC, tingkat kepuasan publik pada Jokowi sebesar 77,3 persen. Bahkan, sempat mencapai sekitar 80 persen.

“Jika penilaian publik pada Jokowi sangat positif, dan jika dia memihak pada satu calon, maka pemilih yang positif pada Jokowi akan cenderung mendukung calon-calon yang didukung olehnya,” tuturnya.

Menurut Saiful, pemilih yang memiliki penilaian positif pada kinerja Jokowi kemungkinan berharap program-program yang ada dilanjutkan pada pemerintahan berikutnya.

“Siapa di antara calon presiden sekarang yang dinilai publik akan melanjutkan program kebijakan Jokowi? Dari empat nama yang diajukan dalam survei ini, ada 40 persen yang menilai Ganjar bisa melanjutkan program kebijakan Jokowi,” jelas Saiful.

Sementara itu, sebanyak 29,7 persen publik yang menyebut Prabowo dan 15 persen Anies. Selanjutnya, 0,9 persen menilai Airlangga Hartarto. Namun, ada 14,4 persen yang belum menjawab.

Sebagai informasi, survei ini berlangsung pada 16 hingga 23 Juli 2023 dengan metode multistage random sampling. Jumlah sampel sebanyak 1.220 orang yang diwawancarai secara tatap muka. Sampel dari seluruh provinsi dan terdistribusi proporsional.

Kemudian, response rate atau responden yang dapat diwawancarai secara valid) sebanyak 1.041 atau 86 persen. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Back to top button