Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyebut bahwa pertemuannya dengan Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI) bukan untuk berkampanye.
Pasalnya pertemuan itu hanya untuk berkoordinasi dan memastikan bahwa jalannya perayaan Natal 2023 dan Tahu Baru 2024 berjalan dengan baik.
“Jadi saya datang ke sini sebagai Menko Polhukam, tidak ada gambar, embel embel maupun substansi yang sifatnya politik elektoral,” kata Mahfud di Graha Oikoumene, Salemba, Jakarta Pusat, Selasa (19/12/2023).
Sebagai seorang menteri, Mahfud mengakui bahwa dirinya mengadakan pertemuan rutin ini selama empat tahun terakhir. Oleh karenanya, kehadiran di PGI ini bertujuan untuk menjawab situasi politik serta keamanan perayaan akhir tahun ini.
“Saya katakan pemerintah menjamin bahwa natal nanti akan damai, tahun baru juga akan aman,” ujar Mahfud.
Hal ini sejalan dengan rapat paripurna Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan para menteri serta TNI, Polri dan BIM dalam memastikan keamanan dan kelancaran hari besar umat kristiani ini. Dalam agenda tersebut, seluruh elemen juga telah menyampaikan kesigapan mereka.
“Semuanya sudah menyatakan bahwa tahun baru dan natalan tahun ini, Tahun Baru 2024 dan Natal 2023 aman,” jelasnya.
Di samping keamanan, Mahfud juga memastikan bahwa logistik bagi umat nasrani pun sudah terjamin. Dengan demikian, ia berharap bahwa jalannya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 diisi dengan ketenangan dan kedamaian.
“Pemerintah dengan seluruh aparatnya sudah siap,” tegasnya.
