Keputusan Ketua Relawan Ganjar Pranowo Mania (GP Mania), Immanuel Ebenezer untuk bubar barisan cukup mengejutkan. Pasalnya pria yang akrab disapa Noel ini dikenal sangat loyal dalam mendukung Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Terakhir, Noel tercatat pernah melakukan deklarasi GP Mania di Nusa Tenggara Timur (NTT). Saat itu dia menyatakan hanya Ganjar yang bisa menjadi penerus Presiden Joko Widodo (Jokowi). Bahkan ia mengklaim mampu memberikan kemenangan bagi Ganjar di wilayah Kupang.
Tentu kabar bubarnya barisan relawan ini membuat banyak pihak bertanya-tanya, beberapa isu liar yang disebut-sebut jadi penyebab GP Mania bubar pun bermunculan. Mulai dari adanya gesekan di antara kalangan relawan pendukung Ganjar seperti, Ganjarist, Pro GP dan lainnya. Hingga rumor adanya pinangan dari partai politik atau tokoh politikus yang mendekati barisan relawan sebagai mesin pendulang suara. Benarkah?
Saat dikonfirmasi, Noel mengakui bahwa memang benar ia dan para relawan sudah memutuskan untuk menarik dukungan terhadap mantan Wakil Ketua Komisi II DPR tersebut, maju dalam Pilpres 2024. “Kamu nanya? Kamu bertanya-tanya? Iya benar menarik dukungan dan segera membubarkan diri,” jelasnya sembari berseloroh kepada inilah.com di Jakarta, Selasa (7/2/2023).
Terkait isu adanya gesekan di kalangan internal GP Mania atau konflik antara organ relawan pendukung Ganjar, disebutnya hanyalah kabar burung yang tak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. “Saya tegaskan itu bohong, kami baik-baik saja hanya memang ada pertimbangan lain yang membuat kami memutuskan untuk menarik dukungan,” jelasnya.
Demikian juga soal rumor yang menyebut dirinya dan para relawan sudah dipinang oleh partai politik atau tokoh politikus lain, sebagai mesin pendulang suara. Ia menegaskan dirinya dan para relawan masih belum menentukan arah dukungan untuk Pilpres 2024.
“Apalagi didekati oleh parpol atau tokoh politik, posisinya masih netral belum menentukan arah dukungan mau ke mana. Yang jelas sudah pasti tidak lagi mendukung Ganjar di Pilpres 2024,” tuturnya.
Soal alasan pembubaran GP Mania, Noel masih enggan membocorkan. Ia mengatakan hingga saat ini GP Mania masih ada dan belum resmi bubar, maka terkait penyebab bubarnya barusan akan disampaikan saat hari deklarasi pembubaran. Noel mengungkapkan, agenda pembubaran relawan GP Mania akan digelar Kamis (9/2/2023) di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
“Nggak bisa saya bocorkan dong sekarang, kalau saya kasih tahu nanti teman-teman media yang lain marah ke saya, karena belum ada satu pun saya sampaikan. Jadi hari Kamis saja ya, bubar saja belum, nanti kalau sudah bubar baru saya sampaikan,” tutupnya.
Diketahui, selain sebagai pimpinan relawan GP Mania, Noel juga merupakan Ketua Umum Relawan Jokowi Mania (JoMan). Meski sama-sama ditukangi olehnya, namun dipastikan bahwa GP Mania tidak termasuk dalam daftar 18 organ relawan Presiden Jokowi yang tergabung dalam kelompok Musyawarah Rakyat (Musra).
