Massa aksi pro pengguliran hak angket dan massa tandingan yang menolak hak angket saling serang di depan Gedung DPR/MPR RI, di Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (5/3/2024).
Pantauan Inilah.com, kedua massa aksi saling ricuh. Tampak keduanya saling lempar botol minuman ke arah masing-masing. Orator dari kedua kubu pun juga beradu mulut. Beruntung kericuhan tak meluas lantaran orator dari massa pro hak angket menenangkan massa agar tidak ricuh.
Dalam aksi ini, sejumlah massa juga membakar ban bekas sebagai simbol perlawanan. Pembakaran ban tersebur menghasilkan kobaran api yang cukup besar dan kepulan asap hitam yang membubung di udara.
Kericuhan ini berlangsung selama beberapa menit sebelum akhirnya polisi turun tangan untuk mendamaikan kedua pihak tersebut.
Sebelumnya, massa aksi tandingan yang menolak hak angket dan mendukung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) hingga Komisi Pemilihan Umum (KPU) kembali mendatangi Gedung DPR/MPR.
Puluhan orang penolak hak angket ini tiba di lokasi sekitar pukul 12.20 WIB. Tampak beberapa dari mereka seperti mahasiswa dengan mengenakan jaket almamater.
Diketahui, di tempat yang sama sejumlah elemen masyarakat yang tergabung dalam Koalisi Nasional Masyarakat Sipil, Front Perlawanan Rakyat, Koalisi Masyarakat Menggugat Demokrasi, hingga Gabungan Relawan 01 dan 03 menggelar aksi di antaranya mendesak hak angket segera digulirkan hingga menuntut pemakzulan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
