Market

ASEAN BAC Dorong Pemberdayaan UMKM yang Inklusif

Ketua ASEAN Business Advisory Council (BAC), Arsjad Rasjid, menyebut bahwa dari lima isu prioritas dan sembilan proyek warisan, saat ini dia akan berfokus pada sektor UMKM.

“Karena penting sekali bahwa fokus kita ini dari sisi UMKM. Inisiatif kami berakar pada keyakinan kuat, bahwa memperdayakan dan meningkatkan sektor UMKM akan memacu pembangunan ekonomi yang inklusif,” terang Arsjad di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (18/8/2023) malam.

“Kata-kata inklusif ini yang menjadi kunci, kita tidak boleh meninggalkan siapa pun,” sambunngnya.

Terlebih lagi, lanjut dia, saat ini ASEAN sudah memiliki lebih dari 71 juta UMKM. Tak hanya mikro, namun juga banyak variasi yang lebih kecil atau nano-nano dari UMKM ini, untuk bisa diatasi.

“Dan secara kolektif membentuk 97 persen dari semua usaha yang ada di ASEAN dan menyerap sekitar 67 persen dari seluruh populasi pekerja yang ada di ASEAN sendiri,” ujarnya.

“Bagi perekonomian nasional, kita ini berkontribusi rata-rata terhadap PDB sebesar 40,5 persen dan 19,2 persen dari total nilai ekspor sesuai dengan data daripada ADB pada tahun 2020,” jelas Arsjad.

Back to top button