Pemain Timnas Indonesia U-16, Arkhan Kaka, mengungkapkan bahwa ia telah banyak belajar dari kehadiran legenda sepak bola, termasuk Eric Abidal, di Indonesia.
Arkhan bahkan menganggap Abidal sebagai idola, karena perilaku dan kekuatan agama mantan pilar Barcelona tersebut. Sebagai informasi, Abidal menjadi seorang mualaf dan memeluk agama Islam pada tahun 2007.
“Abidal menjadi sumber inspirasi bagi saya karena dia memotivasi pemain, bekerja keras, dan memiliki sikap yang baik. Keimanan beliau juga sangat kuat,” ujar Arkhan Kaka kepada para media di Stadion Madya, GBK, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (1/6/2023).
Arkhan, yang sebelumnya telah diikutsertakan dalam skuad yang diproyeksikan untuk Piala Dunia U-20, bergabung dalam tim yang dilatih oleh Abidal dalam ajang Fourfeo, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan para legenda di Indonesia.
Baginya, pengalaman ini sangat berharga dan menjadi modal untuk meningkatkan performa sebagai seorang pesepak bola berbakat.
“Saya merasa senang dan bangga. Kami semua pemain merasakan hal yang sama. Ke depan, pengalaman ini akan menjadi modal bagi kami untuk menjadi lebih baik,” tutur Arkhan Kaka.
Meskipun Abidal dikenal sebagai pemain bertahan saat masih aktif di lapangan hijau, Arkhan mengakui bahwa ia tetap bisa mendapatkan banyak pelajaran dari sosok legenda asal Prancis tersebut.
“Saya mendapatkan banyak tips dan ilmu yang berguna untuk pengembangan diri. Belajar banyak di sini sangat bagus bagi saya ke depannya,” tambah pemain yang berposisi sebagai striker.
Harris Muda
