Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi isyarat soal masa depannya yang terus dikaitkan dengan pemilihan presiden 2024.
Dalam sebuah rekaman video, Anies yang tengah berdiri dengan busana muslim menjawab kegelisahan para tamu undangan pengajian soal keputusan politiknya.
“Suasana keinginan perubahan memang sudah terasa. Saya harus sampaikan pada semua. Saya fokus di jakarta dulu. Jangan bicara keluar dulu, tapi banyak teman-teman di luar yang tidak mau tahu juga, pokoknya sudah kita mau jalan dulu,” kata Anies dalam rekaman video amatir yang disebutkan direkam saat acara pengajian di rumah dinas gubernur, di Jakarta, Jumat (3/12/2021).
“Jadi sekarang kalau menurut saya fokuskan dulu jakartanya sampai tuntas di akhir tahun 2022. Setelah itu baru kita bicara fase berikutnya,” sambungnya memberi penekanan.
View this post on Instagram
Dengan ciamik, Anies memberikan perumpaan soal pilihannya yang ingin fokus menyelesaikan tugas sebagai Gubernur Jakarta.
“Karena kira-kira begini, kalau belum masuk waktunya, jangan adzan dulu. Karena kalau belum waktunya sudah adzan, orang nanti akan lihat jam dulu ‘jam berapa ini kok sudah adzan’, ungkap mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut.
Sambil menunggu panggilan Adzan, kata Anies, sebaiknya melakukan pengajian atau taklim.
“Kalau taklim itu tidak lihat jam bib (habib). Jadi kita taklim saja dulu. Kalau taklim bisa ambil wudhu, siap-siap ke masjid, duduk di masjid sambil nunggu adzan. Supaya nanti kalau adzan gampang nyusun shaf-nya,” tandasnya disambut teriakan ‘aamiin’ jamaah pengajian.
Nama Anies memang kerap masuk dalam berbagai hasil survei tentang capres potensial 2024. Namanya selalu berada di tiga teratas daftar survei untuk menjadi Presiden Indonesia 2024 mendatang.
