News

Alasan Anies Getol Dekati Milenial dan Generasi Z

Bakal calon presiden (bacapres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan kerap mendekati milenial dan generasi Z. Rupanya, langkah ini punya alasan tersendiri.

Menurut Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali, hal itu bagian dari upaya Anies menyerap aspirasi mengawal demokrasi Indonesia ke depan.

“Apa yang dilakukan Mas Anies ini untuk medengar mereka, menyerap aspirasi mereka secara langsung. Ini sebenarnya bukan sekadar untuk meraup suara dari milenial, tapi kemudian tidak mendengarkan mereka,” kata Ali di di kawasan Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, Sabtu (19/8/2023).

Milenial sendiri bermakna orang atau generasi yang lahir pada 1980-an dan 1990-1n. Sedangkan generasi Z mengacu pada mereka yang lahir mulai tahun 1995 hingga 2000-an. Sementara, Partai NasDem merupakan satu dari tiga partai politik anggota KPP.

Ali memandang, dengan safari politik yang Anies lakoni sejauh ini, hal tersebut tak sekadar memperkenalkan fisik sosok pemimpin selanjutnya. Namun, juga mengenalkan pikiran bakal capres dan menangkap aspirasi para pemilih.

“Maka kemudian untuk mendekati mereka (Gen Z dan Milenial) itu harus bisa mendengarkan dan mengetahui apa yang menjadi harapan mereka,” kata dia.

Sebab, populasi di Indonesia saat ini didominasi oleh kaum muda yang akan menentukan masa depan Indonesia .

“Mereka adalah kelompok yang akan sangat menentukan masa depan, menentukan demokrasi kita seperti apa, karena syarat daripada demokrasi itu kalau ada kepercayaan rakyat, ada partisipasi rakyat terhadap politik,” jelas Ali.

Oleh karena itu, dia menegaskan. wajar bila Anies kerap mendekati kalangan milenial dan generasi Z demi mendengarkan harapan dan keinginan dari kaum muda untuk Indonesia ke depan.

“Dengarkan dan ubah keinginan itu menjadi kebijakan sehingga ke depan mereka merasa terwakili daripada pemerintahan yang akan datang. Anies hanya akan mampu merumuskan kebijakan yang mewakili pemilihnya kalau dia datang, kalau dia mendengarkan keinginan dan harapan mereka sendiri,” ujar Ali menegaskan.

Back to top button