Media sosial Indonesia tengah ramai dengan tren foto yang diedit menjadi layaknya poster film buatan Disney Pixar.
Poster itu bukan buatan tangan karya seniman manusia melainkan dibuat dari artificial intelligence (AI).
Aplikasi ini merupakan ciptaan Microsoft yang mengintegrasikan teknologi DALL-E dari OpenAI.
Dengan begitu, alat ini bisa menciptakan gambar-gambar kreatif yang diinginkan oleh pengguna dengan memasukkan kalimat perintah saja.
Daftar Aplikasi AI Viral
Aplikasi pengeditan poster Disney Pixar merupakan satu dari ratusan aplikasi AI yang viral pada masanya.
Sebelumnya, masyarakat dunia sudah dikejutkan dengan hasil karya AI yang terlihat natural seperti dibuat oleh tangan manusia, mulai dari gambar poster, tulisan, dan lain sebagainya.
Bagi yang belum pernah mencobanya, berikut 7 daftar aplikasi AI yang sempat viral di Indonesia:
1. ChatGPT
ChatGPT adalah aplikasi AI yang dirilis oleh OpenAI. Selain dapat diakses melalui desktop, pengguna bisa mengakses aplikasi ini melalui smartphone berbasis Android dan iOS.
Aplikasi ini cukup ramai digunakan masyarakat Indonesia. Sebab, aplikasi ini dapat membantu pengguna untuk menulis cerita, menulis email, merangkum catatan, hingga menyelesaikan soal Matematika.
Itulah sebabnya, ChatGPT menjadi aplikasi AI yang paling viral dan ramai digunakan.
Selain bisa membantu kebutuhan pendidikan, aplikasi ini juga dapat diandalkan untuk mempercepat pekerjaan kantor.
2. ELSA
ELSA adalah aplikasi untuk belajar Bahasa Inggris yang bisa diunduh secara gratis di App Store dan Google Play Store.
Aplikasi belajar bahasa memang sudah banyak ditemukan, tapi ELSA menawarkan layanan dan fitur yang tidak biasa, yaitu teknologi AI.
Penggunaan teknologi AI pada aplikasi ini sangat membantu pengguna untuk meningkatkan pelafalan atau pronunciation Bahasa Inggris.
Mereka yang sudah menggunakan aplikasi ini sejak lama mengakui bahwa aplikasi ini mampu meningkatkan kemampuan belajar bahasa sehingga mereka bisa berbicara seperti native speaker.
3. Replika
Aplikasi AI yang pernah viral selanjutnya adalah Replikasi, sebuah aplikasi chatbot berbasis AI.
Di aplikasi ini, pengguna bisa bertukar pesan dan memilih status pertemanan dengan robot tersebut, bisa seperti teman, pasangan, saudara, hingga mentor.
Awal penggunaannya mungkin akan terkesan sangat aneh dan menggelikan.
Tapi setelah robot Replika telah merekam banyak hal dari penggunanya, mereka akan bisa membuat percakapan yang terasa seperti berbincang dengan manusia asli.
4. Youper
Youper adalah aplikasi chatbot berbasis AI khusus untuk menangani kesehatan mental.
Sebab, aplikasi ini menggunakan teknik Cognitive Behavioral Therapy (CBT) yang dapat membantu menenangkan kecemasan, mendorong pengguna menjadi lebih produktif, dan memperbaiki suasana hati pengguna.
Aplikasi ini menawarkan banyak fitur yang sangat bermanfaat untuk pengguna yang memiliki masalah kesehatan mental.
Tidak hanya itu saja, aplikasi ini juga akan memberikan rekomendasi aktivitas, seperti latihan pernapasan, meditasi, dan jadwal produktivitas.
5. WOMBO Dream
WOMBO Dream adalah aplikasi berbasis kecerdasan buatan yang mampu menerjemahkan teks ke dalam gambar.
Menariknya, aplikasi ini dapat menerjemahkan teks ke dalam berbagai jenis gambar yang menarik, seperti anime, retro, komik, dan lainnya.
Jika ada yang kurang dengan penerjemahannya, pengguna bisa menambah foto atau perintah sehingga aplikasi bisa memahami hal apa saja yang harus diperbarui sesuai keinginan pengguna.
6. Lensa AI
Pada tahun 2022 lalu, ada satu aplikasi AI yang viral diperbincangkan di media sosial, yaitu Lensa AI.
Lensa AI adalah aplikasi berbasis teknologi kecerdasan buatan yang bisa menciptakan avatar berdasarkan foto selfie seseorang.
Menariknya lagi, pengguna bisa mengubah latar belakang, efek, hingga stiker ke dalam gambar supaya hasil fotonya jadi lebih menarik lagi.
7. Snow AI Profile
Aplikasi AI yang satu ini sempat viral pada bulan Juni 2023 kemarin.
Sebab, aplikasi ini menawarkan layanan edit foto berbasis teknologi kecerdasan buatan yang mampu menyulap wajah pengguna agar terlihat seperti artis Korea.
Sejak aplikasi ini viral, banyak influencer Indonesia yang membagikan hasil potret wajah mereka yang menyerupai idol K-Pop tersebut.
Aplikasi ini memang bisa diunduh secara gratis di Google Play Store dan App Store.
Tapi sayangnya, aplikasi ini tidak bisa digunakan secara gratis. Pengguna harus membayar dengan satuan ‘diamond’ sebanyak 330 atau 660 diamond.
Kisaran harga diamond-nya mulai dari Rp80.000-an. Cukup mahal, tapi pengguna bisa merasa puas melihat gambaran wajah jika menjadi artis K-Pop.
.
.
Baca berita dan artikel menarik lain Inilah.com di Google News.
