Arena

PSSI Putar Otak Usai Persija Ogah Lepas Pemain untuk Piala Asia U-23


Wakil Ketua Umum (Waketum) PSSI Zainudin Amali merespons pernyataan pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll yang menolak melepas pemainnya ke Timnas Indonesia untuk Piala Asia U-23 2024 mendatang.

Amali menegaskan PSSI bakal mencari jaln keluar dan terus mengedepankan komunikasi antara federasi dan klub Liga 1 agar pemain yang diinginkan pelatih Shin Tae-yong bisa bergabung.

“Selain itu, kami akan terus komunikasikan dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai pengelolah kompetisi ya,” kata Amali kepada Inilah.com, Senin (19/2/2024).

Sebelumnya, manajer Timnas Indonesia U-23, Sumardji mengklaim bahwa seluruh klub Liga 1 sudah sepakat untuk melepas pemainnya ke skuad Garuda Muda.

“Untuk Piala Asia U-23, beberapa waktu yang lalu kami sudah berbicara dengan beberapa klub berkaitan dengan agenda U-23 yang rencananya 31 Maret kami sudah harus TC di Dubai. Nah, pertemuan dengan teman-teman prinsipnya mereka banyak mendukung,” kata Sumardji kepada wartawan belum lama ini.

“Insya Allah lokal aman, kami sudah bicara dengan teman-teman dan mereka mendukung karena memang ini momen yang sangat baik sekali dengan skuad yang ada, kami punya harapan besar Garuda ini bisa terbang tinggi,” ujar dia menambahkan.

Piala Asia U-23 2024 akan berlangsung pada 15 April sampai 3 Mei 2024. Timnas Indonesia U-23 berada di Grup A bersama tuan rumah Qatar, Yordania, dan Australia.

Perlu diingat Piala Asia U-23 2024 tidak masuk dalam kalender FIFA, itu artinya klub berhak untuk tidak melepas pemainnya. Kondisi ini tentu menjadi tantangan sendiri bagi PSSI untuk melobi klub, terutama luar negeri untuk melepas pemain mereka ke skuad Garuda.

Peluang Timnas Indonesia U-23 tidak diperkuat para pemain kunci sangat terbuka mengingat turnamen dua tahunan itu berjalan di tengah kompetisi di Eropa dan Asia.

Back to top button