Hangout

Tidak Hanya Indonesia, 10 Negara Ini Juga Pindah Ibu Kota Negara

Pemindahan Ibu Kota Negara ke Ibu Kota Nusantara (IKN) ke kabupaten Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur semakin dimatangkan.

Menpan RB Abdullah Azwar Anas usai melapor kepada Presiden Jokowi tentang rencana pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke IKN, Senin (12/6/2023), mengatakan ASN kementerian yang pertama pindah adalah yang berasal Kemenpan RB, Kementerian Dalam Negeri hingga Kementerian Keuangan. Ditargetkan, pemindahan dimulai pada 2024 mendatang.

Rencana pemindahan ibu kota sebenarnya sudah dijajaki sejak zaman Soekarno, berlanjut ke era Soeharto, SBY dan Megawati.

Presiden Joko Widodo mengatakan, ibu kota negara dipindahkan Kalimantan karena berada di tengah-tengah Indonesia sehingga pembangunan lebih merata.

Namun biaya sebesar 35 miliar dolar AS atau sekitar Rp501 triliun untuk membangun ibu kota baru, membuat rencana ini mendapat kritikan. Pemindahan ibu kota negara dianggap belum mendesak.

Selain Indonesia, Ini Deretan Negara yang Pindah Ibu Kota

Berikut adalah negara yang pindah ibu kota dikutip dari berbagai sumber:

1. Nigeria

Foto: iStock Photo

Nigeria memindahkan ibukota dari Lagos ke kota bernama Abuja pada 1991. Mengutip Britannica, Abuja dipilih menjadi ibu kota Nigeria karena lokasinya berada di pusat, memiliki akses yang lebih mudah, iklim yang menyegarkan, kepadatan populasi rendah, dan kesediaan tanah yang dapat digunakan untuk ekspansi.

Nigeria menjadikan Abuja sebagai ibu kota lantaran Lagos semakin padat. Meski begitu, Lagos tetap menjadi pusat ekonomi negara dengan penduduk terbanyak di Afrika itu.

2. Pakistan

pakistan
Foto: iStock Photo

Ibukota Pakistan dipindahkan dari Karachi ke Islamabad pada tahun 1961. Alasan pemindahan ini diambil dari keputusan komisi negara itu yang menyebut Karachi sudah tidak dapat lagi menjadi ibu kota.

Mengutip laman resmi pemerintah Pakistan, Islamabad dibangun pada 1960 untuk menggantikan ibu kota negara itu sebelumnya, yakni Karachi.

Pembangunan Islamabad dimulai pada 1961. Pakistan mencoba membangun kota dengan memadukan arsitektur tradisional Islam dengan pola yang lebih modern.

Pembangunan tahap dua Islamabad menghasilkan Gedung Sekretariat, Rumah Pakistan, Rumah Presiden, Gedung Majelis Nasional, Masjid Agung Nasional, dan perumahan untuk staf pemerintah.

3. Brasil

brasil, negara yang pindah ibu kota
Foto: iStock Photo

Brasil memiliki sejarah panjang soal pemindahan ibukota. Pada tahun 1549 hingga 1763, ibu kota negara itu terletak di Salvador, Negara Bagian Bahia.

Pemindahan ibu kota ke daerah pedalaman  sudah diusulkan oleh Joaquim José da Silva Xavier, seorang pemimpin gerakan kemerdekaan, pada 1789.

Usulan ini kemudian ditegaskan kembali oleh ilmuwan dan politikus José Bonifácio de Andrada e Silva di 1822. Di tahun itu, Brasil berhasil memperoleh kemerdekaan setelah dijajah Portugal.

Sejak Brasil berubah menjadi negara republik pada 1889, Rio de Janeiro menjadi ibu kota negara itu.

Di tahun 1960, pemerintah Brasil kembali memutuskan pemindahan ibu kota lantaran padatnya Rio. Akhirnya, Brasil memutuskan untuk membangun sebuah kota di tengah negara itu yang dinamai Brasilia. Hingga hari ini, Brasilia tetap menjadi ibukota negara itu.

Brasilia bahkan ditetapkan sebagai situs Warisan Dunia oleh UNESCO di tahun 1987.

4. Myanmar

Myanmar
Foto: iStock Photo

Myanmar memindahkan ibu kota dari Yangon ke Naypyidaw pada 7 November 2005 lalu. Namun, Naypyidaw hanya difungsikan sebagai pusat administratif Myanmar yang saat ini kembali dikuasai junta militer.

Fungsi ini membuat penduduk Naypyidaw kebanyakan adalah pegawai negeri sipil (PNS), serta anggota hingga pejabat militer Myanmar.

Di tahun awalnya, Naypyidaw tak hanya memiliki kantor pemerintah, tetapi juga hotel mewah, apartemen, dan sebuah bandara. Meski demikian, kota ini kekurangan toko, restoran, dan fasilitas lain.

Walaupun demikian, Naypyidaw memiliki suplai listrik yang tak terganggu, lantaran ‘hak istimewa’ dibandingkan wilayah Myanmar lain.

Naypyidaw memiliki luas kota ini hampir 6 kali luas kota New York di Amerika Serikat. Meski memiliki jalan raya dengan 20 jalur, tetapi ibu kota baru Myanmar ini terlihat lengang, karena sedikitnya jumlah penduduk di sana.

5. Turki

turki
Foto: iStock Photo

Ibu kota Turki awalnya adalah Konstantinopel, yang saat ini lebih dikenal sebagai Istanbul. Namun, pada 13 Oktober 1923, Turki sempat memindahkan ibu kotanya ke Ankara.

Peristiwa bersejarah tersebut terjadi mulai 1922, tahun di Republik Turki berdiri.

Dilansir dari berbagai sumber, Mustafa Kemal Ataturk, pendiri Republik Turki, mulai memimpin pemindahan ibu kota yang  dinamakan “Reformasi Ataturk”.

Ataturk memindahkan ibu kota negara karena di Istanbul dinilai sudah mengalami dekadensi moral. Korupsi terjadi di mana-mana pasca-runtuhnya kekaisaran Ottoman.

Ataturk percaya, mereka harus meninggalkan tindakan maksiat tersebut dan membangun ibu kota baru. Ankara dipilih karena secara geografis lebih menjadi titik pusat Turki.

Ibu kota negara baru didirikan di Ankara pada 13 Oktober 1923.

6. Malaysia

malaysia, negara yang pindah ibu kota
Foto: iStock Photo

Malaysia memutuskan untuk memindahkan pemerintahan dari Kuala Lumpur ke sebuah kota yang berjarak 25 kilometer dengan nama Putrajaya tahun 1995 dan pemindahan seluruhnya dilakukan pada 1999.

Putrajaya dulunya adalah lahan perkebunan karet dan kelapa sawit yang bernama Prang Besar. Kemudian pada tahun 1990-an, Perdana Menteri Malaysia saat itu, Tun Dr Mahathir Mohamad, memulai pembangunan daerah tersebut menjadi sebuah kota.

Alasan pemindahan ibu kota ke Putrajaya dilakukan karena Kuala Lumpur sudah terlalu padat. Sejak tahun 1999 hingga saat ini, Putrajaya berhasil menjadi pusat pemerintahan yang sangat dinamis.

Putrajaya memiliki bangunan-bangunan yang apik dengan tata kota yang cantik. Pemerintah Malaysia memperhatikan segala aspek kehidupan di ibu kota negara itu dan juga menggunakan bangunan hemat energi air dan listrik.

7. Kazakhstan

kazakhstan
Foto: iStock Photo

Kazakhstan memindahan ibukota dari Almaty ke Akmola pada tahun 1997. Di 1998, nama Akmola diubah menjadi Astana, yang memiliki arti ‘ibu kota’ dalam bahasa Kazakh.

Pada tahun 2019, Presiden negara itu Nursultan Nazabayev mengubah nama Astana menggunakan namanya sendiri.

Perubahan ibu kota ini ditandatangani mantan Presiden Kazakhstan, Nursultan Nazarbayev, meski mendapatkan banyak kritik dari pejabat pemerintah, parlemen, dan akademisi. Saat ini, Nursultan masih menjadi ibukota Kazakhstan.

Penggantian nama ini diusulkan oleh penerus Nazarbayev, Presiden, Kassym-Jomart Tokayev

Kazakhstan merdeka dari Uni Soviet pada 16 Desember 1991.

8. Australia

australia, negara yang pindah ibu kota
Foto: iStock Photo

Australia memindahkan ibu kota pada awal abad ke-20, tepatnya pada akhir 1908. Awalnya, Canberra yang terletak di negara bagian New South Wales dipilih setelah sebelumnya mempertimbangkan Melbourn dan Sydney Atas keputusan itu, wilayah NSW yang sebelumnya merupakan wilayah pedesaan dipersiapkan untuk menjadi ibu kota.

Sembari pembangunan di Canberra rampung, Melbourn dipilih menjadi ibu kota sementara Australia saat itu. Setelah persiapan di Canberra selesai, ibu kota langsung dipindahkan secara resmi.

Pada abad ke-19, pemerintah Australia kesulitan dalam menetapkan ibu kota. Sebab, terdapat dua kota besar, yaitu Melbourne dan Sydney.

Hingga akhirnya, Canberra resmi dipilih sebagai ibu kota Australia pada 1913. Canberra sekarang menjadi rumah bagi Gedung Parlemen dan Pengadilan Tinggi Australia, serta kantor pusat semua departemen pemerintah federal dan militer.

9. Selandia Baru

selandia baru
Foto: iStock Photo

Wellington menjadi ibu kota Selandia Baru pada 1865. Anggota parlemen negara itu secara resmi menduduki Wellington pada 26 Juli 1865, dikutip dari situs resmi pemerintah.

Awalnya, ibu kota Selandia Baru didirikan oleh Gubernur William Hobson di Kororareka (Russell) di Bay of Islands. Ibu kota negara ini kemudian berpindah ke Auckland pada 1941.

Dalam panel komisioner yang berbasis di Australia, Wellington kemudian ditunjuk sebagai kursi pemerintahan karena letak geografi yang menguntungkan, pelabuhan yang terlindungi, dan lokasi yang berada di pusat.

10. India

india, negara yang pindah ibu kota
Foto: iStock Photo

Semula ibu kota negara India berada di Kolkata, berada di 129 kilometer di utara Teluk Benggala. Kota ini membentang sepanjang tepi Sungai Hooghly di delta Sungai Gangga sebagai pusat industri, komersial, dan budaya. Namun, pada 1931, ibu kota negara India dipindahkan ke New Delhi.

Menurut laporan India Today, pemindahan ibu kota dari Kolkata ke New Delhi dilatarbelakangi faktor politik dan ekonomi.

Pemerintah Inggris di India beranggapan ketika Delhi menjadi ibu kota, maka pengendalian negara akan mudah dilakukan karena berada di wilayah utara.

Baca berita dan artikel menarik lain Inilah.com di Google News.

Back to top button